Jejak Suami Pengacara Vina Cirebon yang Tewas Dibunuh 2018: Kenal dengan Menteri Jokowi

Galih Prasetyo Suara.Com
Selasa, 28 Mei 2024 | 09:10 WIB
Jejak Suami Pengacara Vina Cirebon yang Tewas Dibunuh 2018: Kenal dengan Menteri Jokowi
Jejak Suami Pengacara Vina Cirebon yang Tewas Dibunuh 2018: Kenal dengan Menteri Jokowi [Tangkap layar Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Reki Nelson juga tercatat menjadi anggota DPRD Kabupaten Mesuji periode 2009 hingga 2014.

Selain sebagai caleg PAN, Reki Nelson juga diketahui Ketua Rumah Sandiaga Indonesia (RSI) Lampung. Saat Reki tewas dibunuh perampok 1 Oktober 2018, Sandiaga Uno sempat takziah ke rumah duka.

Sandiaga yang saat ini menjadi Menteri Pariwisata sempat meminta aparat kepolisian untuk mengusat tuntas kasus pembunuhan Reki Nelson.

“Saya sudah dapat informasinya, bahwa kasus ini sudah diproses dengan baik oleh pihak kepolisian. Jadi kami memberikan dukungan untuk mengusut tuntas dan membawa para pelaku untuk diberikan hukuman setimpal atas perbuatannya,” kata Sandiaga Uno saat itu.

Kasus pembunuhan Reki Nelson

Reki Nelson tewas mengenaskan dibunuh gerombolan perampok di depan pintu masuk Perumahan Citra Garden, Kelurahana Negeri Olok Gading, Kecamatan Teluk Betung Barat, Bandar Lampung pada Senin 1 Oktober 2018.

Tim Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandarlampung menduga pembunuhan berjumlah 7 orang. Lima di antaranya masih buron.

"Masih ada lima daftar pencarian orang (DPO) lagi yang masih dikembangkan dan dilakukan penyelidikan keberadaannya," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandarlampung Kompol Rosef Efendi di Bandarlampung, Selasa (19/2/2019).

"Lima DPO masalah otak pertamanya kita masih dalami. Yang jelas dua orang yang kita tangkap ini ada kaitannya dengan tindak pidana yang dilakukan," lanjutnya.

Baca Juga: Cerita Getir Anak Buah Hotman, Pengacara Vina Cirebon: Suami Dibunuh 2018, Pelaku Buron

Caleg PAN Reki Nelson memergoki sejumlah orang yang tak dikenal yang hendak membongkar gerai Thai Tea miliknya. Pada saat itu, dia justru ditusuk hingga tewas oleh gerombolan tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI