Suara.com - Bagi lulusan SMA atau sederajat yang ingin melanjutkan studi ke jenjang lebih tinggi dengan prospek kerja yang menjanjikan, sekolah kedinasan menjadi salah satu pilihan utama. Apa saja sekolah kedinasan di Jawa Timur yang bisa jadi pilihan?
Meskipun tidak semua sekolah kedinasan memberikan jaminan langsung untuk menjadi abdi negara, lulusan dari institusi ini memiliki keahlian khusus yang membuat peluang kerja mereka tetap terbuka lebar.
Berikut ini adalah enam sekolah kedinasan terbaik di Jawa Timur yang bisa menjadi pilihan untuk masa depan gemilang.
1. Akademi Penerbang Indonesia Banyuwangi
Akademi Penerbang Indonesia Banyuwangi menawarkan program studi di bidang penerbangan, khususnya untuk menjadi penerbang dan operator pesawat udara. Program studi yang ditawarkan antara lain D3 penerbang sayap tetap (PST) dan D3 operasi pesawat udara (OPU). Dengan pendidikan yang terfokus pada teknik penerbangan, lulusan dari akademi ini siap untuk menjadi profesional di dunia aviasi.
2. Akademi Angkatan Laut Surabaya
Akademi Angkatan Laut Surabaya adalah pilihan tepat bagi lulusan SMA yang bercita-cita untuk berkarier di bidang maritim. Akademi ini menawarkan berbagai program studi seperti manajemen logistik dan keuangan matra laut, manajemen pertahanan matra laut, serta manajemen pertahanan matra laut aspek darat. Dengan pendidikan yang fokus pada pertahanan dan kemaritiman, lulusan dari akademi ini memiliki peluang besar untuk berkarier di Angkatan Laut dan sektor-sektor terkait.
3. Politeknik Penerbangan Surabaya
Berada di bawah naungan Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Politeknik Penerbangan Surabaya menawarkan prospek karier di bidang aviasi. Lulusan dari politeknik ini berpeluang menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berkecimpung dalam sektor penerbangan. Beberapa program studi yang ditawarkan antara lain lalu lintas udara, komunikasi penerbangan, dan manajemen transportasi udara, yang semuanya didesain untuk memenuhi kebutuhan industri penerbangan.
Baca Juga: Edukasi Anti-bullying Demi Lingkungan Aman di SDI Al-Faqih Desa Sukoanyar
4. Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surabaya