Kariernya di dunia politik dimulai dengan bergabung menjadi relawan SBY pada 2000 silam. Dia turut mengumpulkan KTP pendirian Partai Demokrat pada 2001 dan dilanjut aktif kepengurusan Partai Demokrat sebagai Wakil Ketua DPC Jakarta Pusat dari 2002 hingga 2005. Kemudian, sekarang Teuku Riefky menjabat sebagai Sekjen Demokrat.
Teuku Riefky mengawali kariernya di dunia politik saat berusia 34 tahun ketika masuk pertama kali menjadi pengganti antar waktu (PAW) DPR pada periode 2004-2009. Ia menggantikan Rusli Ramli yang meninggal dunia pada 2005.
Sejak saat itu, dirinya selalu lolos untuk pemilihan legislatif berikutnya yakni pemilihan 2009, 2014, dan 2019. Dia juga mencetak hat trick dalam perolehan tertinggi di Provinsi Aceh
Selama berkiprah 19 tahun di DPR, dirinya dipercaya DPP Partai Demokrat dalam berbagai penugasan strategis di DPR, seperti ketua Komisi VII, sekretaris Fraksi Partai Demokrat, ketua Komisi X, wakil ketua Badan Anggaran dan kini menjabat sebagai wakil ketua Komisi I yang merangkap sebagai sekretaris Fraksi Partai Demokrat mendampingi ketua Fraksi, Edhie Baskoro Yudhoyono.
Riefky juga pernah aktif dalam berbagai organisasi sosial kemasyarakatan diantaranya, Pengurus Pusat Asosiasi Penyedia Jasa Internet Indonesia (APJII), Wakil ketua bidang Investasi Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI).
Wakil Ketua Bidang Minyak dan Gas Kamar Dagang Indonesia, Ketua umum Insan Muda Demokrat Indonesia (IMDI), Wakil Komandan I KOGASMA (Tim Pemenangan DPP Partai Demokrat), dan Wakil Ketua Umum Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.
Ia juga dikenal sebagai anak dari seorang pengusaha sekaligus politisi Partai Golkar, Teuku Syahrul Mudadalam. Riefky merupakan cucu pertama dari pasangan Teuku Abdul Hamid Azwar dan Cut Nyak Djariah, penyumbang pesawat pertama Indonesia.