Suara.com - Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia menegaskan partai yang ia pimpin bersifat inklusif sehingga terbuka bagi siapapun untuk bergabung. Tidak terkecuali Joko Widodo atau Jokowi yang resmi dipecat dari PDIP.
"Golkar itu sangat inklusif. Golkar itu terbuka bagi semua anak bangsa yang pingin mengabdikan dirinya lewat politik lewat partai. Jadi Golkar sangat inklusif ya," kata Bahlil di komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (16/12/2024).
Meski begitu, ditanya mengenai kans Jokowi bergabung ke Golkar, Bahlil menegaskan masih melihat perkembangan. Termasuk kemungkinan anak dan menantu Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan Bobby Nasution bergabung ke beringin, Bahlil menyerahkan keputusan kepada mereka masing-masing.
Bahlil menanggapi sikap partai lain yang terbuka bila Jokowi gabung. Menurutnya sikap tersebut tidak terlepas dari sosok Jokowi.
![Jokowi dan Bahlil Lahadalia. [Ist]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/11/17/92737-jokowi-dan-bahlil-lahadalia-ist.jpg)
"Ya kan setiap partai pasti punya keinginan untuk mengajak tokoh-tokoh yang potensial. Pak Jokowi kan mantan presiden. Pasti punya apa ya, simpati yang banyak orang, dukungan yang banyak orang. Ya kita lihat lah," kata Bahlil.
Namun, saat ditanya adakah keinginan dan harapan agar Jokowi beserta Gibran dan Bobby bergabung ke Golkar? Bahlil menjawab normatif.
"Oh Alhamdulillah, Alhamdulillah. Ya kami doakan semuanya baik-baik," kata Bahlil.
"Kami doakan semuanya ya," sambung Bahlil.
PDIP Pecat Jokowi dan Keluarga
Baca Juga: AHY Auto Ketawa saat Ditanya Minat atau Tidak Ajak Jokowi ke Demokrat usai Dipecat PDIP, Kenapa?
Sebelumnya, PDIP sebelumnya resmi memecat Presiden ke-7 RI Jokowi dan juga putranya Gibran Rakabuming Raka dari keanggotaan partai.