“Kita tunggu apakah Prabowo dan Mendikti akan melakukan evaluasi mendasar atau tidak. Jika tidak, ya artinya masih sama saja,” katanya.
Ia juga mendorong para dosen untuk tetap menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan perspektif yang lebih progresif demi kepentingan rakyat.
“Untuk teman-teman dosen tidak usah khawatir, bahwa jalan terbaik sebagai akademisi adalah menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan tafsir yang lebih progresif untuk kepentingan rakyat banyak,” tutupnya. (Kayla Nathaniel Bilbina)