Berdasarkan keterangan resmi yang diterima di Jakarta, masyarakat tidak hanya berkesempatan mengunjungi Istana, tetapi juga menerima bingkisan Lebaran dan suvenir.
Salah satu warga penyandang disabilitas bernama Joko (40) mengaku tidak berkesempatan bersalaman dengan Presiden Prabowo Subianto, namun dirinya bersyukur mendapat bingkisan dan menapakkan kakinya di dalam Istana Kepresidenan Jakarta.
"Saya tidak kecewa, senang saja bisa masuk ke Istana," katanya yang datang dari rumahnya di daerah Jakarta Barat, saat ditemui Antara di kawasan Jalan Majapahit, Jakarta, Senin.
Meski sudah mengantre sejak pagi, masyarakat yang sudah diperbolehkan masuk ke kawasan Istana tidak semuanya dapat bersalaman dengan Presiden, karena keterbatasan kapasitas ruangan.
Namun demikian, seluruh masyarakat yang dipersilakan masuk ke Istana akan mendapat bingkisan dari Istana berisi bahan makanan dan minuman, mulai dari mie instan, teh celup, susu, hingga gula.
Sementara pada tas souvenir berisi payung, handuk, tempat minum, dan aneka kue kering untuk merayakan Lebaran.