Imbas JakOne Mobile Error Diduga Dihack, Pramono Gelar Rapat Khusus Bareng Bank DKI

Selasa, 08 April 2025 | 13:05 WIB
Imbas JakOne Mobile Error Diduga Dihack, Pramono Gelar Rapat Khusus Bareng Bank DKI
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung. (Antara)

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengaku akan menindaklanjuti soal gangguan pada layanan JakOne Mobile yang sudah terjadi sejak malam sebelum Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah. Ia berencana memanggil jajaran direksi Bank DKI di Balai Kota pada Selasa (8/4/2025).

Sebelum menggelar rapat khusus mengenai persoalan ini, Pramono juga sudah meminta penjelasan dari pihak Bank DKI. Ia menyatakan akan memberi perhatian khusus pada masalah gangguan JakOne Mobile.

"Jadi saya dan Wagub sudah memanggil Direksi Bank DKI. Kami telah mempelajari, memahami secara detail apa yang terjadi di Bank DKI. Dan hari ini secara khusus rapat pertama kami masuk adalah juga menyangkut Bank DKI," ujar Pramono kepada wartawan di Balai Kota DKI, Selasa (8/4/2025).

Meski ada persoalan gangguan berupa tak bisa transfer antarbank dan pembayaran QRIS, Pramono menyebut dana nasabah akan tetap aman di Bank DKI.

Gubernur Jakarta Pramono Anung. [Suara.com/Fakhri Fuadi]
Gubernur Jakarta Pramono Anung. [Suara.com/Fakhri Fuadi]

"Intinya kami memberikan jaminan kepada nasabah Bank DKI di mana saja, di cabang apa saja, dananya dijamin oleh Bank DKI," ucapnya.

Setelah adanya rapat khusus ini, ia bersama Wakil Gubernur DKI Rano Karno bakal mengambil keputusan agar masalah gangguan layanan ini bisa segera diselesaikan.

"Memang kami sedang mendalami terutama hal yang berkaitan dengan IT," kata Pramono.

"Saya dan Pak Wagub segera akan mengambil keputusan. Keputusanannya apa nanti setelah rapat dengan jajaran Bank DKI yang akan diadakan pada hari ini," pungkasnya.

Bank DKI Minta Maaf

Baca Juga: Akui Tembak Mati Eks Kapolsek, OPM Blak-blakan Tantang Prabowo: Jika Anda Jagoan, Turun Perang!

Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi sebelumnya menyampaikan permintaaan soal gangguan yang dialami layanan JakOne Mobile belakangan ini. 

Arie mengatakan, gangguan ini terjadi lantaran adanya pemeliharaan sistem. Ia pun berjanji prosesnya akan dipercepat agar layanan bisa kembali optimal.

“Saat ini kami tengah melakukan upaya terbaik untuk segera menyelesaikan proses pemeliharaan sistem tersebut,” ujar Arie kepada wartawan, Kamis (3/4/2025).

"Bank DKI menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya," tambahnya.

Menurutnya, pemeliharaan sistem dilakukan dengan tujuan untuk peningkatan keandalan serta penguatan keamanan sistem yang dimiliki. Pihaknya juga menerima aduan lewat call center Bank DKI di nomor 1500-351.

Selain itu, nasabah juga bisa mengirimkan pesan melalui media sosial resmi Bank DKI atau mengunjungi kantor cabang/kantor cabang pembantu terdekat yang beroperasi selama libur lebaran untuk melakukan pengaduan.

“Bank DKI memastikan dana nasabah tetap aman dan berkomitmen untuk memastikan setiap permasalahan yang dihadapi nasabah sebagai akibat dari perbaikan ini akan diselesaikan sebaik-baiknya,” pungkasnya.

Stafsus Gubernur Pasang Badan

Terkait adanya gangguan pada layanan JakOne, Staf Khusus Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Bidang Komunikasi Publik, Chico Hakim langsung pasang badan membela Bank DKI

Chico menyebut hal itu terjadi karena adanya pemeliharaan sistem.

Menurut Chico, gangguan yang melanda layanan JakOne Bank DKI terjadi berupa hilangnya fitur transfer dana antar bank dan pembayaran menggunakan QRIS.

Chico mengatakan, pemeliharaan sistem wajar dilakukan oleh perusahaan perbankan. Tujuannya untuk memastikan keamanan dana para nasabah yang ada di Bank DKI.

"Memang sekarang ini yang tidak bisa layanan transfer antar bank dari Bank DKI, ATM nggak ada masalah, semua jalan kecuali transfer antar bank dan QRIS. Justru ini bentuk kehati-hatian untuk menjaga keamanan dana nasabah," ujar Chico kepada wartawan, Minggu (6/4/2025).

Silsilah Chico Hakim. [Instagram @chicohakim]
Silsilah Chico Hakim. [Instagram @chicohakim]

Meski demikian, Chico menyatakan pihaknya akan terus memantau situasi dan berkoordinasi secara intensif dengan pihak Bank DKI. Ia juga menyampaikan bahwa Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Wakil Gubernur DKI Rano Karno telah memberi perhatian khusus pada persoalan ini.

Dirinya berharap, masalah operasional JakOne Mobile bisa segera rampung dan nasabah bisa kembali menggunakan semua fitur yang ada pada JakOne Mobile.

"Intinya Gubernur dan Wakil Gubernur DKI terus memantau dan menjalin komunikasi dengan pihak Bank DKI, dan diharapkan segera bisa normal kembali dalam waktu dekat," ungkap Chico.

Selain itu, Chico juga menanggapi isu yang beredar terkait dugaan serangan siber. Ia menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada informasi resmi yang mengarah ke dugaan tersebut.

Ia tidak mau menduga-duga perihal indikasi serangan siber terhadap Bank DKI.

"Kami dari pihak Gubernur dan Wakil Gubernur terus berkomunikasi dengan pihak Bank DKI. Kami belum menerima informasi perihal dugaan serangan siber," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI