Didatangi Nenek Berhijab Pink dari Jauh, Dedi Mulyadi Syok : Cari Duda Sampai Sini?

Kamis, 17 April 2025 | 07:39 WIB
Didatangi Nenek Berhijab Pink dari Jauh, Dedi Mulyadi Syok : Cari Duda Sampai Sini?
Kang Dedi Mulyadi [Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Salah satu trik dekat dengan masyarakat di semua kalangan, baik yang berada maupun tidak, rupanya menjadi cara sendiri bagi Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KDM).

Jauh sebelum menjabat sebagai Gubernur, Kang Dedi Mulyadi sudah lebih dulu dekat dengan masyarakat, lantaran sering turun langsung ke lapangan.

Karakter yang selalu dekat dengan masyarakat inilah membuat banyak orang mencari Kang Dedi Mulyadi.

Bahkan, jangan sampai melewatkan momen ketika dikunjungi oleh Dedi Mulyadi.

Seperti yang dilakukan oleh nenek yang satu ini.

Nenek ini rela berdesakan dengan ribuan orang demi ingin bertemu dengan Kang Dedi Mulyadi.

“Aduh, Cintaaa, emak dari mana?” tanya Dedi Mulyadi.

“Dari Joglo, Maleber, Desa Syahbandar,” jawab si nenek.

“Oh orang Maleber, agak trauma ke orang Maleber,” jawab pria yang biasa juga disapa KDM dengan gelagat bercanda.

Baca Juga: Dari Aura Kasih Untuk Dedi Mulyadi: Wilujeung Tepang Taun Kang

KDM pun memanfaatkan waktu untuk bercanda sebentar, lantaran yang menghampirinya seorang perempuan tua dan sendirian.

Rupanya saat ditanya oleh KDM perihal pasangan hidupnya, nenek ini menjawab jika dirinya sudah ditinggal puluhan tahun.

“Kemana si aa (suami)?,” seru KDM.

“Enggak ada, udah meninggal,” sahut nenek.

“Oh meninggal, sudah lama?, ada 10 tahun?,” tanya KDM lagi.

“Tahunan, ada,” jawab nenek.

KDM sontak menanyakan apa maksud dan tujuan si nenek datang ke lokasi untuk menemui dirinya.

Lucunya, nenek ini justru menjawab bahwa tujuannya datang memang hanya ingin menemui KDM.

“Mau datang ke sini tadi ngapain?,” tanya KDM.

“Pertemuan, (bertemu bapak Gubernur),” jawab nenek.

“Ya Allah Ya Robbi, cari duda sampai sini,” rayu KDM.

KDM sontak menegaskan perihal siapa yang menggerakkan si nenek ini untuk datang menemuinya.

Namun nenek ini justru menjawab sengaja datang ingin mendampingi Bapak Gubernur.

“Katanya ada kabar harus mendampingi Gubernur, Katanya harus bisa ketemu,” ucap nenek sembari merayu.

“Ketemu siapa?,” sahut KDM.

“Pak Gubernur,” jawab Nenek.

“Ya Allah, emak diutus oleh siapa kesini? Diutus oleh Tuhan, digerakkan ke sana katanya, temui kang Dedi, diantara puluhan ribu orang, emak yang bisa bertemu dengan saya,” ujar KDM.

Sedikit berbagi cerita, nenek ini mengatakan jika setiap hari ia tinggal dengan adiknya.

Namun kondisi sang adik ini tidak memungkinkan, lantaran lumpuh, sehingga si nenek harus merawatnya.

“Emak di rumah sama siapa,” tanya KDM.

“Sama adik, yang gak bisa jalan, ngurusin adik,” jawab nenek.

“Oh emak jadi ngurusin adik yang lumpuh?,” tanya KDM lagi.

“Iya,” jawab Nenek.

“Hebat,” sahut KDM.

Tak hanya itu, KDM sontak menanyakan soal siapa yang mencukupi kebutuhan si nenek sehari-harinya.

Salutnya, nenek ini mengatakan jika dirinya bekerja membersihkan rumput untuk makan sehari-harinya.

“Kalau makannya dari mana?,” tanya KDM.

“Makannya ya kalau ada yang nyuruh bersihkan rumput,” jawab nenek.

“Emak suka bersihkan rumput?,” tanya KDM menjelaskan.

“Suka kalau ada yang nyuruh,” sahut nenek.

“Hebat terus bersihkan rumput, jangan berhenti. Kalau berhenti nanti sakit, harus Gerak terus, karyawan saya juga banyak yang nenek-nenek,” ucap KDM mengapresiasi si nenek.

Melihat semangat hidup nenek tersebut yang sangat tinggi, KDM mengapresiasi si nenek dengan memberikan bantuan uang sebesar Rp 20 juta.

Mendengar niat baik KDM tersebut, sang nenek sontak langsung menangis dan memeluk KDM.

“Mak, gini mak, emak terusin bersihkan rumput,” ujar KDM.

“Iya,” sahut nenek.

“Bersihkan rumput tetap lanjutkan, ya.. saya kasih uang 20 juta Sekarang,” ucap KDM.

Momen perbincangan keduanya ini terjadi saat KDM tengah menggelar halal bihalal di Gedung Sate, Bandung, 8 April 2025.

Kontributor : Kanita

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI