Suara.com - Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menegaskan tidak ada matahari kembar. Menurutnya kunjungan sejumlah menteri ke kediaman Presiden ke-7 Joko Widodo atau Jokowi sebatas silaturahmi Lebaran.
Sebelumnya ramai penilaian ada potensi matahari kembar buntut menteri-menteri Presiden Prabowo Subianto yang menyambangi kediaman Jokowi di Solo, Jawa Tengah.
'Oh enggak ada lah itu. Kalaupun mohon maaf ya, ada para menteri yang sowan silaturahmi kepada Bapak Presiden Jokowi, saya kira itu wajar-wajar saja. Sebagai presiden, sebagai kepala nsgara, kepala pemerintahan yang menjabat dua periode, ya dalam suasana Lebaran kan wajar-wajar saja bersilaturahmi," kata Prasetyo di komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (21/4/2025).
Prasetyo lantas menegaskan bahwa Presiden Prabowo tidak terganggu sama sekali dengan silaturahmi anggota Kabinet Merah Putih ke rumah Jokowi. Prabowo memandang kunjungan tersebut hanya silaturahmi Lebaran.
"Nggak, sama sekali tidak. Karena bagi beliau semangatnya kan silaturahmi," kata Prasetyo.
Prasetyo meminta kunjungan menteri ke Solo tersebut tidak disalahartikan hingga dianggap ada matahari kembar.
"Jadi tolong juga lah, jangan kemudian diasosiasikan ini ada menteri yang silaturahim kepada Bapak Presiden Jokowi, kemudian dianggap ada matahari kembar, jangan begitu. Semangatnya sih tidak seperti itu, kita meyakini enggak seperti itu," ujarnya.
Di sisi lain, Prasetyo menegaskan kondisi Kabinet Merah Putih saat ini solid. Semua anggota sedang mengerjakan tugas masing-masing.
"Solid, solid. Semua sedang bekerja keras di bidangnya masing-masing, dengan tugasnya masing-masing, dengan dinamika permasalahan di masing-masing, baik Kemenko maupun kementerian, sedang bekerja keras menyelesaikan semua permasalahan-permasalahan," kata Prasetyo.
Baca Juga: Rumah Jokowi Didatangi Peserta Sespimmen Polri, Eks Kompolas: Tidak Perlu Sensitif
Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Ganjar Pranowo menegaskan tak boleh ada matahari kembar dalam pemerintahan. Menurutnya, kalau itu terjadi justru akan membingungkan pemerintah sendiri.