Kabar Gembira! 5 Rute Baru Transjabodetabek Beroperasi Agustus 2025

Selasa, 29 April 2025 | 01:49 WIB
Kabar Gembira! 5 Rute Baru Transjabodetabek Beroperasi Agustus 2025
Ilustrasi Transjabodetabek. [Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menguji coba lima rute Transjabodetabek selain Alam Sutra-Blok M.

Rencana ini diharapkan dapat terealisasi pada Agustus 2025 setelah melalui serangkaian uji coba yang dimulai dalam beberapa bulan ke depan.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, selama proses uji coba, pihaknya akan melakukan survei mendalam mengenai berbagai aspek.

Di antaranya seperti layanan, sarana dan prasarana, serta kebutuhan tambahan yang diperlukan dalam pengoperasian Transjabodetabek.

"Transjakarta mulai kemarin sudah melayani Transjabodetabek dan kemudian targetnya sampai dengan bulan Agustus akan ada 5 rute tambahan," ujar Syafrin di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (28/4/2025).

Ilustrasi bus transjabodetabek. (ist)
Ilustrasi bus transjabodetabek. (ist)

Lima rute yang dimaksud meliputi Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 – Pluit, PIK 2 – Jembatan Baru, Kota Wisata – Cawang via Jatiasih, Binong – Grogol, dan Jatijajar – Kampung Rambutan.

Syafrin menambahkan, kelima rute tambahan tersebut dirancang untuk menghubungkan berbagai wilayah di Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi dengan Jakarta.

"Lima rute tambahan nantinya akan melayani dari Bogor Depok, Tangerang, Bekasi untuk masuk langsung ke Jakarta, sehingga mobilitas warga bodetabek secara harian itu akan optimal dengan menggunakan layanan publik yang ada," ungkap Syafrin.

Pemprov DKI Jakarta sebelumnya telah resmi mengoperasikan layanan Transjabodetabek dengan rute pertama, Alam Sutera-Blok M (S61), yang mulai beroperasi pada Kamis, 24 April.

Baca Juga: Begini Dalih Dishub DKI Wacanakan Kenaikan Tarif Transjakarta

Dalam kesempatan itu, Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengungkapkan rencana untuk menggratiskan seluruh layanan bus Transjabodetabek begitu seluruh trayek resminya beroperasi.

"Kami sepakati, dalam jangka menengahpanjang, Transjabodetabek akan digratiskan," kata Pramono di Halte Transjakarta Blok M, Jakarta Selatan, Kamis (24/4).

Menurut Pramono, Pemprov Jakarta sedang menyiapkan skema subsidi untuk memastikan keberlanjutan operasi Transjabodetabek tanpa membebani penumpang.

Saat ini, pengguna Transjabodetabek masih dikenakan tarif Rp3.500 per perjalanan. Setelah skema subsidi diterapkan dan seluruh rute berjalan optimal, tarif akan dipangkas bertahap hingga akhirnya menjadi nol rupiah.

Transjabodetabek Premium di halte Plaza Senayan, Jakarta, Jumat (8/9).
Transjabodetabek Premium di halte Plaza Senayan, Jakarta, Jumat (8/9).

Dengan adanya layanan gratis di Jakarta yang sudah dinikmati 70 ribu penumpang per hari, Pemprov DKI memproyeksikan lonjakan signifikan pengguna Transjabodetabek, terutama setelah layanan mencakup wilayah-wilayah di luar Jakarta.

"Warga Bekasi, Tangerang, Depok, Bogor, bahkan Cianjur akan bisa ke Jakarta tanpa ongkos selama masa program ini," kata Pramono.

Skema subsidi tersebut, kata Pramono, akan dibiayai melalui APBD DKI Jakarta serta kontribusi dari pemerintah pusat dan provinsi mitra, dengan pola serupa buy the service (BTS).

Namun, rincian anggaran dan waktu implementasi tarif nol rupiah masih menunggu kajian finansial serta penyesuaian regulasi yang melibatkan beberapa provinsi.

Penambahan Rute Transjabodetabek

Syafrin Liputo sebelumnya mengungkap rencana penambahan rute Transjabodetabek yang akan beroperasi dalam beberapa waktu ke depan. Jalurnya akan mencakup wilayah Kota Tangerang dan Tangerang Selatan (Tangsel).

Namun, pihaknya belum menentukan rute rinci yang akan dilewati angkutan umum berbasis bus itu. Syafrin mengaku akan lebih dulu melakukan survei untuk memastikannya.

"Akan ada dua tambahan rute lagi yang nantinya akan langsung dari pusat kota Tangerang dan Tangerang Selatan yang akan masuk ke Jakarta," ujar Syafrin kepada wartawan, Selasa (15/4/2025).

Saat ini, terdapat tiga rute Transjabodetabek, yakni Binong-Grogol, Alam Sutera-Blok M, dan Vida Bekasi-Cawang. Penentuan jalur ini juga sudah disetujui oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung.

Ia pun berencana melakukan uji coba dengan penumpang terhadap salah satu rute ini.

"Besok kita akan uji coba dari Terminal Blok M ke Alam Sutera. Jadi sekaligus melihat visibility dari trayek yang nantinya akan diluncurkan oleh Pak Gubernur termasuk beberapa trayek lainnya," ucap Syafrin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI