Beda dengan FS yang dikurung di tahanan, gadis belia yang terlibat dalam skandal video porno itu tak ditahan oleh polisi. Anak yang menjadi pelaku kasus video porno itu disebut telah dikembalikan kepada keluarganya, dengan pengawasan oleh BAPAS serta Dinas Sosial.
"Ini merupakan komitmen kami untuk memberantas penyebaran konten-konten pornografi yang dikhawatirkan merusak generasi muda Kalimantan Tengah," beber Kombes Erlan Munaji.