Kolinlamil memegang peran penting dalam mendukung mobilitas militer dan operasi gabungan TNI.
4. Laksda TNI Rudhi Aviantara – Kepala Staf Kogabwilhan II
Laksda Rudhi Aviantara tetap menjabat sebagai Kepala Staf Komando Gabungan Wilayah Pertahanan II. Kogabwilhan II meliputi kawasan strategis Indonesia bagian tengah, yang menjadi titik tumpu berbagai operasi gabungan TNI.
5. Laksma TNI Phundi Rusbandi – Wakil Askomlek KSAL
Laksamana Pertama Phundi Rusbandi tetap menempati posisi sebagai Wakil Asisten Komunikasi dan Elektronika Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL).
Ia berperan dalam modernisasi sistem komunikasi tempur dan pertahanan elektronik TNI AL.
6. Laksma TNI Benny Febri – Kadiskomlekal
Laksma Benny Febri batal digeser dari jabatannya sebagai Kepala Dinas Komunikasi dan Elektronika TNI AL (Kadiskomlekal).
Ia merupakan sosok yang menangani infrastruktur komunikasi dan sistem informasi digital di tubuh Angkatan Laut.
Baca Juga: TNI Klaim Pembatalan Mutasi Letjen Kunto Arief Tak Ada Muatan Politis, SETARA: Publik Sulit Percaya

7. Laksma TNI Maulana – Staf Khusus KSAL
Laksamana Pertama Maulana tetap bertugas sebagai Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Laut.
Jabatan ini biasanya diberikan kepada perwira dengan pengalaman panjang, untuk memberikan masukan strategis langsung kepada pucuk pimpinan AL.
Alasan Penundaan Mutasi: Dinamika Internal dan Kebutuhan Operasional
Kapuspen TNI menegaskan, mutasi dan rotasi perwira tinggi dilakukan melalui pertimbangan Dewan Jabatan dan Kepangkatan Tinggi (Wanjakti), yang merancang kebutuhan rotasi hingga tiga bulan ke depan.
Namun, menurutnya, ada situasi tertentu di mana rencana mutasi tidak bisa langsung dilaksanakan, antara lain karena adanya penyesuaian tugas, kesiapan pengganti, hingga kebutuhan operasional di lapangan.