Kronologi Lengkap Ledakan Amunisi di Garut Tewaskan 4 Anggota TNI dan 9 Warga Sipil

Senin, 12 Mei 2025 | 17:59 WIB
Kronologi Lengkap Ledakan Amunisi di Garut Tewaskan 4 Anggota TNI dan 9 Warga Sipil
Ilustrasi garis polisi.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ledakan Tiba-tiba di Satu Sumur

Adapun peristiwa ledakan yang kemudian mengakibatkan 13 orang tewas tersebut terjadi di sumur ketiga. Wahyu bilang, ledakan terjadi saat tim TNI AD tengah menyusun detonator yang akan dimusnahkan.

Sumur ketiga tersebut di luar dua sumur yang sebelumnya digunakan.

"Sedangkan di luar dua sumur ini disiapkan satu lubang yang peruntukannya adalah untuk menghancurkan detonator yang selesai digunakan dalam penghancuran dua sumur sebelumnya, termasuk sisa detonator yang ada berkaitan dengan munisi afkir tersebut," terang Wahyu.

Tetapi nahas, ledakan terjadi secara mendadak saat tim penyusun masih menyusun detonator di dalam sumur ketiga.

"Saat tim penyusun amunisi menyusun detonator di dalam lubang tersebut secara tiba-tiba terjadi ledakan dari dalam lubang yang mengakibatkan 13 orang meninggal dunia," kata Wahyu.

Korban dari TNI dan Sipil

Wahyu mengatakan, total 13 korban meninggal dunia tersebut terdiri dari kalangan TNI AD dan masyarakat sipil.

Ia merincikan, korban dari TNI AD yang meninggal, yakni Kepala Gudang Pusat Munisi III Pusat Peralatan TNI AD Kolonel Kops Peralatan Antonius Hirmawan, Kepala Seksi Administrasi Pergudangan Gudang Pusat Munisi III Pusat Peralatan TNI AD Mayor Kops Peralatan Anda Rohanda, serta dua orang anggota Gudang Pusat Munisi III Pusat Peralatan TNI Ketendarat Kopda Eri Priambodo dan Pratu Apriu Seriawan.

Baca Juga: Kadispenad: Lokasi Pemusnahan Amunisi Afkir Jauh dari Pemukiman, Lahan Milik BKSDA Kabupaten Garut

Sementara di kalangan masyarakat sipil, tercatat ada sembilan orang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI