Dalam artikel aslinya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut Satpol PP hanya dilibatkan dalam proses skrining TBC, bukan vaksinasi.
Peran mereka adalah mendukung sosialisasi dan memastikan pasien rutin mengonsumsi obat, bukan untuk memaksa warga menerima suntikan vaksin.
"Pelibatan Satpol PP hanya untuk skrining, bukan untuk vaksinasi. Mereka membantu dalam proses edukasi dan penemuan kasus TBC," ujar Budi Gunadi dalam pernyataannya yang dikutip media.
Langkah ini dilakukan mengingat masih banyak masyarakat yang enggan menjalani pemeriksaan kesehatan, padahal TBC merupakan penyakit menular dengan risiko kematian yang tinggi.
Sementara itu, uji klinis vaksin TBC M72 telah dimulai sejak 3 September 2024 dan dilaksanakan di lima negara, yakni Afrika Selatan, Kenya, Indonesia, Zambia, dan Malawi.
Total partisipan uji klinis mencapai 20.081 orang, dan Indonesia menyumbang 2.095 peserta dari kalangan remaja dan dewasa.
Uji klinis yang berlangsung hingga 2028 ini bertujuan mengevaluasi efektivitas vaksin M72 dalam mencegah TBC paru pada individu dewasa dengan infeksi TB laten.
Vaksin M72 sendiri merupakan satu dari sekitar 15 kandidat vaksin TBC yang tengah dikembangkan secara global dengan dukungan Gates Foundation.
Adapun proses rekrutmen partisipan di Indonesia telah rampung sejak 16 April 2025. Keikutsertaan Indonesia di tahap ini memberikan keuntungan besar, tidak hanya dalam bentuk penguasaan teknologi kesehatan, tetapi juga dalam mempercepat akses terhadap vaksin yang terbukti efektif.
Baca Juga: CEK FAKTA: Salah! Pendaftaran Bansos Go Digital Rp 1,5 Juta Per Keluarga dari Kemensos
Kementerian Kesehatan pun menegaskan bahwa semua bentuk uji klinis dilakukan secara sukarela. Tidak ada unsur paksaan, dan partisipan harus melalui prosedur persetujuan setelah mendapatkan penjelasan menyeluruh tentang manfaat dan risiko vaksinasi.
Pemerintah juga menegaskan bahwa informasi mengenai Satpol PP akan memaksa warga ikut vaksinasi TBC Bill Gates merupakan hoaks yang dapat menyesatkan masyarakat.
Oleh karena itu, masyarakat diimbau lebih kritis dalam menerima informasi dan tidak mudah percaya pada unggahan yang belum terverifikasi kebenarannya.
Dengan meningkatnya angka kasus TBC di Indonesia, langkah pencegahan dan deteksi dini menjadi sangat penting.
Keterlibatan berbagai pihak, termasuk Satpol PP, dalam mendukung skrining kesehatan adalah bentuk keseriusan pemerintah menanggulangi penyakit menular ini, bukan untuk memaksakan vaksinasi yang belum disetujui secara massal.
Uji coba vaksin TBC M72 ini sekaligus menandai era baru bagi Indonesia dalam kontribusi global terhadap pengendalian TBC, sebuah langkah penting untuk menyelamatkan jutaan nyawa dan mengurangi beban sistem kesehatan nasional di masa depan.