Suara.com - Suami jurnalis senior sekaligus presenter Najwa Shihab, Ibrahim Sjarief Assegaf meninggal dunia pada Selasa (20/5/25) di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON), Jakarta pukul 14.29 WIB karena mengalami stroke disertai pendarahan di otak.
Selama ini sosok Ibrahim Sjarief Assegaf jarang disorot, dirinya bahkan memiliki karakter yang tertutup.
Ibrahim Sjarief merupakan pakar dibidang hukum yang mendirikan Pusat Studi Hukum dan Kebijakan Indonesia (PSHK).
Universitas Indonesia, tempat yang mempertemukan Ibrahim dengan Najwa. Ibrahim menempuh Pendidikan sarjana di Fakultas Hukum di UI.
Setelah itu ia sempat melanjutkan studi di Harvard Law School sebagai peneliti tamu dalam Program Studi Hukum Asia Timur pada 2002-2003.
Latar belakang akademiknya yang kuat di bidang hukum, membuat Ibrahim dikenal sebagai spesialis dalam perkara perbankan, keuangan, restrukrisasi dan kepailitan.
Kemampuannya membuat dirinya dipercaya menangani menangani kasus penting.
Ibrahim dikenal sebagai pengacara berintegritas dengan prestasi yang patut diacungi jempol. Ibrahim merupakan salah satu mitra di firma hukum ternama Assegaf Hamzah & Partners.
Ibrahim juga menjabat sebagai direktur di PT Justika Siar Public (Hukumonline), platform layanan hukum berbasis digital.
Baca Juga: Pesan Terakhir Ibrahim Sjarief Assegaf di Hati Deddy Corbuzier: Sebuah Kenangan Tak Terlupakan
Tak hanya sebagai praktisi, Ibrahim juga mengabdikan diri sebagai dosen di Sekolah Tinggi Hukum Indonesia Jentera.
Biodata Ibrahim Sjarief Assegaf
Nama Beken: Ibrahim Sjarief Assegaf
Tempat, Tanggal Lahir: Surakarta, Tahun 1971
Usia: 54 Tahun
Agama: Islam