Sebelumnya, ketegangan antara Iran dan Israel meningkat tajam setelah serangan udara terkoordinasi yang dilakukan militer Zionis pada sejumlah lokasi di Teheran, termasuk fasilitas militer dan nuklir, pada Jumat 13 Juni 2025 lalu, yang segera dibalas Iran dalam hitungan jam.
Hingga kini, perang masih terus terjadi. Bahkan, Amerika Serikat turut menyerang tiga fasilitas nuklir milik Iran dan berbuntut pada aksi balasan dari Militer Iran yang membombardir pangkalan markas tentara Amerika Serikat di sejumlah negara Teluk, seperti Qatar, Kuwait hingga Uni Emirat Arab.