7 Fakta Remaja Dikeroyok Brutal hingga Tewas di Bandung Viral, Dipicu Motif Asmara!

Riki Chandra Suara.Com
Jum'at, 18 Juli 2025 | 20:35 WIB
7 Fakta Remaja Dikeroyok Brutal hingga Tewas di Bandung Viral, Dipicu Motif Asmara!
Ilustrasi pengeroyokan. [Dok. Antara]

Suara.com - Kasus remaja dikeroyok hingga tewas di Bandung menyita perhatian publik setelah video pengeroyokan brutal itu viral di media sosial.

Kejadian tragis ini terjadi di Jalan Raya Laswi, Cipicung, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Seorang pria berinisial A tewas dalam tragedi tersebut.

Dalam rekaman video yang tersebar, terlihat jelas korban A mengenakan sweater dan topi hitam. Ia datang ke lokasi kejadian bersama seorang temannya menggunakan motor matic berwarna merah.

Namun, belum sempat turun dari motor, ia langsung diserang sekelompok pria dengan kekerasan sadis.

“Iya betul terkait video viral, saat ini kami tim gabungan sedang melaksanakan serangkaian tindakan penyelidikan untuk mengungkap dan mengidentifikasi para pelaku yang melakukan aksi tindak pidana,” ujar Kasat Reskrim Polresta Bandung, Kompol Luthfi Olot Gigantara, Jumat (18/7/2025).

Korban meninggal dunia akibat luka parah yang dideritanya. Jenazahnya telah dimakamkan pihak keluarga. Namun, kasus baru dilaporkan ke polisi setelah video pengeroyokan tersebut viral dan keluarga menyadari adanya dugaan penganiayaan berat.

Polisi kini bergerak cepat. Mereka sudah melakukan olah TKP, memeriksa CCTV sekitar lokasi, dan berkoordinasi dengan tim forensik. Para pelaku pun telah dibekuk pada hari Jumat (18/7/2025).

Eksumasi atau pembongkaran makam akan dilakukan pada Sabtu (19/7/2025) guna keperluan autopsi dan mengungkap penyebab pasti kematian.

Berikut fakta-fakta kasus pengeroyokan di Bandung:

1. Terekam Kamera dan Viral

Video pengeroyokan yang menunjukkan korban dipukuli secara brutal terekam warga dan menyebar luas di media sosial. Rekaman ini menjadi kunci awal penyelidikan polisi.

2. Korban Diduga Dianiaya Sebelum Turun dari Motor

Korban A datang ke lokasi dengan motor matic merah. Saat belum sempat turun, ia langsung diserang secara membabi buta oleh beberapa pria.

3. Korban Meninggal Dunia dan Dimakamkan

Akibat luka serius, korban meninggal dunia dan telah dimakamkan. Sayangnya, laporan polisi baru masuk setelah pemakaman dilakukan.

4. Eksumasi Dijadwalkan untuk Autopsi

Untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban, polisi akan membongkar makam dan melakukan autopsi pada Sabtu (20/7/2025).

5. Keluarga Baru Melapor setelah Video Viral

Keluarga korban sempat tidak mengetahui adanya unsur kekerasan hingga video pengeroyokan tersebar. Setelah itu, mereka melaporkan kasus ke polisi.

6. 3 Pelaku Diringkus

Polresta Bandung berhasil menangkap tiga orang pelaku pengeroyokan yang menyebabkan korban meninggal dunia di Jalan Raya Laswi, Cipicung, Baleendah, Kabupaten Bandung.

Ketiga tersangka berinisial LF, LI, dan DS ditangkap di wilayah Kabupaten Bandung oleh jajaran Satreskrim Polresta Bandung bersama Polsek Baleendah setelah melakukan serangkaian penyelidikan.

7. Motif Asmara

Kasat Reskrim Polresta Bandung, Kompol Luthfi Olot Gigantara, menjelaskan bahwa kasus ini bermula dari konflik asmara yang berujung pada perencanaan pengeroyokan. Para pelaku mengakui telah melakukan pemukulan dan tendangan secara bersama-sama terhadap korban.

Pelaku berinisial D diketahui sempat menjalin komunikasi dengan pacar korban. Merasa tidak terima, korban menantang D untuk bertemu. Tantangan tersebut diterima, dan D kemudian menceritakannya kepada dua rekannya yang juga mengenal korban.

Pertemuan yang awalnya dilandasi konflik pribadi itu berubah menjadi aksi kekerasan brutal. Salah satu pelaku lainnya, L, bahkan membantu menunjukkan lokasi tempat nongkrong korban.

Ketiga pelaku datang lebih dulu ke lokasi yang telah disepakati. Ketika korban tiba, mereka langsung melakukan pengeroyokan tanpa ampun. Akibat luka berat yang dideritanya, korban akhirnya meninggal dunia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI