Pesan WA Terakhir Diplomat Arya Daru Sempat Salah Kirim, Terkirim ke Istri?

Bangun Santoso Suara.Com
Kamis, 31 Juli 2025 | 12:27 WIB
Pesan WA Terakhir Diplomat Arya Daru Sempat Salah Kirim, Terkirim ke Istri?
Kolase foto Arya Daru saat bersama istrinya Meta Bagus dan TKP di indekos kawasan Menteng. (tangkapan layar/ist)

Suara.com - Sebuah fakta baru terungkap dari detik-detik terakhir kehidupan diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru Pangayunan. Polisi menemukan bahwa sesaat sebelum tragedi terjadi, Arya sempat salah mengirim sebuah pesan WhatsApp yang sebenarnya ditujukan untuk orang lain.

Fakta ini dipaparkan oleh penyidik melalui layar monitor saat konferensi pers di Polda Metro Jaya. Bersamaan dengan rekaman CCTV yang memperlihatkan Arya sedang mengantre taksi di Mal Grand Indonesia pada Senin, 7 Juli 2025, polisi menyoroti insiden salah kirim pesan tersebut.

“Berdasarkan CCTV terlihat korban antre taxi Bluebird, korban membawa tas gendong dan tas belanja, sesuai dengan keterangan saksi bahwa korban salah mengirim pesan WhatsApp,” demikian keterangan yang tertulis dalam tayangan monitor tersebut, Rabu, 30 Juli 2025.

Pesan itu disebut-sebut ditujukan untuk seorang teman dekat Arya. Namun, berdasarkan informasi yang beredar, pesan tersebut justru diterima oleh istrinya, Meta Ayu Puspitantri.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra, memilih untuk tidak merinci isi pesan maupun siapa penerima pastinya, dengan alasan privasi.

"Terkait apakah sudah diambil keterangan, sudah. Kalau masalah hubungannya, kami tidak bisa sampaikan karena itu privasi,” ujar Wira.

Penyelidikan polisi memastikan bahwa Arya Daru meninggal dunia akibat bunuh diri. Setelah melakukan penyelidikan selama tiga pekan, polisi menyimpulkan penyebab kematian diplomat berusia 39 tahun itu adalah gangguan pernapasan.

"Penyebab kematian korban adalah akibat gangguan pertukaran oksigen dari saluran pernapasan atas,” ujar Wira Satya di Mapolda Metro Jaya, Selasa, 29 Juli 2025.

Sebelum ditemukan tewas di kamar indekosnya pada Selasa pagi, 8 Juli 2025, dengan kondisi kepala terlilit lakban, Arya diketahui menghabiskan waktu bersama dua rekan kerjanya, Vara dan Dion, di Mal Grand Indonesia. Ia kemudian memesan taksi dengan tujuan awal ke bandara, namun di tengah jalan mengubah arah menuju kantor Kementerian Luar Negeri.

Baca Juga: Terkuak Kejanggalan di Balik Kasus Diplomat Arya Daru,Akun NSA-RI Ungkap Pesan: "Aku Dibungkam"

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI