Pangi menilai, langkah Prabowo ini merupakan cara untuk menuntaskan sisa-sisa pertarungan elektoral dan memetakan ulang spektrum politik pasca-Pilpres 2024.
"Inilah yang kemudian kita melakukan pemetaan ulang terhadap spektrum politik, ya pasca Pilpres 2024. Ini adalah residu Pilpres yang sudah dituntaskan oleh Prabowo," ujarnya.
Selain itu, Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, mengakui adanya nuansa politik dalam keputusan ini, namun menekankan bahwa semangat utamanya adalah persatuan dan kesatuan bangsa. Ia menampik anggapan bahwa langkah ini merupakan bentuk pembiaran terhadap praktik korupsi.
Reporter: Maylaffayza Adinda Hollaoena