Rumah Mewah Pasha Ungu di Bogor Dikepung Banjir, Warga Turun Tangan Selamatkan Perabotan

Andi Ahmad S Suara.Com
Selasa, 12 Agustus 2025 | 14:04 WIB
Rumah Mewah Pasha Ungu di Bogor Dikepung Banjir, Warga Turun Tangan Selamatkan Perabotan
Pasha Ungu. [Instagram]

Suara.com - Musibah tak pandang bulu. Kali ini, kediaman mewah milik musisi dan politisi Sigit Purnomo, atau yang lebih akrab disapa Pasha Ungu, menjadi sasaran amukan air bah.

Rumahnya yang berlokasi di Desa Cimulang, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat terendam banjir pada Sabtu, 9 Agustus 2025.

Banjir datang setelah hujan dengan intensitas sangat tinggi mengguyur wilayah Bogor dan sekitarnya sejak pagi hari.

Akibatnya, aliran air meluap tak terkendali, dengan cepat mengepung dan merendam halaman hingga masuk ke bagian dalam rumah mantan Wakil Wali Kota Palu tersebut.

Peristiwa ini sontak menjadi sorotan, terutama setelah rekaman video amatir yang menunjukkan kondisi di lokasi beredar luas di media sosial.

Dalam video tersebut, terlihat jelas bagaimana genangan air berwarna coklat pekat sudah cukup tinggi, mengelilingi rumah megah Pasha.

Momen yang paling menyentuh adalah ketika sejumlah warga sekitar menunjukkan solidaritas.

Mereka terlihat bahu-membahu membantu memindahkan barang-barang dan perabotan dari dalam rumah Pasha ke tempat yang lebih aman.

Pemandangan ini menunjukkan kekompakan warga di tengah bencana, di mana status dan profesi tak lagi menjadi batasan untuk saling menolong.

Baca Juga: Jabodetabek Potensi Hujan Lebat, Kemenko PMK Minta Publik Waspada Banjir

Penting untuk dicatat, musibah ini tidak hanya menimpa Pasha Ungu. Sejumlah rumah warga lain di sekitar lokasi juga mengalami nasib serupa, terendam oleh luapan air.

Menurut keterangan warga setempat, banjir kali ini merupakan yang terparah yang mereka alami dalam beberapa bulan terakhir.

Tangkapan Layar Banjir di Rumah Pasha Ungu di Kabupaten Bogor, Jawa Barat [Ist]
Tangkapan Layar Banjir di Rumah Pasha Ungu di Kabupaten Bogor, Jawa Barat [Ist]

Hingga Sabtu sore waktu itu, air dilaporkan belum juga sepenuhnya surut. Warga, termasuk yang berada di sekitar kediaman Pasha, masih berjibaku dengan sisa genangan dan lumpur.

Mereka bergotong royong membersihkan rumah masing-masing serta berusaha menyelamatkan perabotan yang masih bisa digunakan.

Menanggapi situasi ini, pemerintah setempat telah mengeluarkan imbauan kepada seluruh masyarakat di wilayah Rancabungur dan sekitarnya. Warga diminta untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi terjadinya banjir susulan.

Imbauan ini sangat beralasan, mengingat Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan bahwa curah hujan di wilayah Bogor masih akan tinggi dalam beberapa hari ke depan.
Warga diimbau untuk mengamankan dokumen penting, mempersiapkan perlengkapan darurat, dan segera mengungsi jika ketinggian air terus meningkat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI