Sementara itu, Pemprov DKI melalui Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menjelaskan bahwa pemangkasan trotoar akan dilakukan di sekitar Cibis Park. Tujuannya untuk menambah kapasitas jalan akibat galian pipa limbah yang memakan separuh badan jalan.
"Kami dengan Dinas Bina Marga itu akan mengambil sedikit trotoar khususnya yang di TB Simatupang, di area Cibis Park. sehingga lebar lajur lalu lintas, paling tidak kita bisa kembalikan dua lajur," kata Syafrin, Jumat (22/8/2025).
Selain itu, Dishub juga akan meminta kontraktor proyek untuk memperkecil bangunan bedeng di pinggir jalan agar tidak semakin mengurangi ruang lalu lintas.
"Dan juga pelaksana proyek di mana untuk safety work-nya, ini sedapat mungkin kita minimalisir menggunakan badan jalan. Dan ini akan dilakukan," ujarnya.
Syafrin mengakui proyek galian pipa air maupun limbah menjadi penyebab utama kemacetan parah di TB Simatupang. Karena itu, ia mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan angkutan umum dan mencari rute alternatif selama pekerjaan berlangsung.
"Sehingga kepadatan yang terjadi di kawasan itu untuk saat ini itu bisa diminimalisir dengan berpindah ke angkutan umum, atau yang memang mobilitasnya harus menggunakan kendaraan pribadi, silakan gunakan rute-rute alternatif lainnya," tutur Syafrin.