CEK FAKTA: Benarkah ASI Bisa Menggantikan Imunisasi Campak dan Polio?

Denada S Putri Suara.Com
Rabu, 27 Agustus 2025 | 19:24 WIB
CEK FAKTA: Benarkah ASI Bisa Menggantikan Imunisasi Campak dan Polio?
Ilustrasi ASI (Air Susu Ibu), ASIP (Air Susu Ibu Perah). (Pexels/Sarah Chai)

Di Indonesia, pernah terjadi wabah besar di Jawa Timur pada 2016 dengan 3.765 kasus.

Pada 2022, ada 4.845 kasus campak dan 6 kematian yang dilaporkan di 32 provinsi.

Pendapat pakar, dr. Andreas Wilson Setiawan dari Fakultas Kedokteran Universitas Dian Nuswantoro menegaskan, ASI eksklusif dan imunisasi memiliki fungsi yang berbeda namun saling menunjang.

Menurutnya, imunisasi merangsang pembentukan antibodi spesifik (seperti IgM dan IgG untuk campak, serta IgA sekretori di saluran cerna untuk polio), sedangkan ASI mengandung antibodi umum (IgA sekretori, laktoferin, lisozim, dan faktor bioaktif) yang memperkuat daya tahan tubuh secara menyeluruh.

“ASI eksklusif tidak dapat menggantikan fungsi imunisasi. Justru dengan adanya imunisasi itu menunjang agar pemberian ASI eksklusif lebih baik dalam meningkatkan kekebalan tubuh anak,” ujarnya.

Klaim bahwa “ASI dapat menggantikan fungsi imunisasi campak dan polio” adalah keliru.

ASI memang sangat penting untuk mendukung kekebalan tubuh anak, tetapi tidak bisa memberikan perlindungan spesifik seperti yang diberikan vaksin.

Unggahan video tersebut termasuk konten menyesatkan (misleading content).

Baca Juga: CEK FAKTA: Sri Mulyani Umumkan Pemutihan Pinjaman Online dari OJK

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?