Viral Petugas SPBU Shell Jajakan Kopi Literan di Pinggir Jalan Imbas Stok BBM Kurang

Yazir F Suara.Com
Rabu, 17 September 2025 | 15:36 WIB
Viral Petugas SPBU Shell Jajakan Kopi Literan di Pinggir Jalan Imbas Stok BBM Kurang
Viral petugas SPBU Shell jual kopi literan imbas BBM langka (Instagram/voxnetizens)
Baca 10 detik

Suara.com - Sebuah video beredar di media sosial memperlihatkan petugas SPBU Shell kedapatan berjualan kopi dan makanan ringan di area SPBU tersebut.

Salah satu video yang membagikan rekaman petugas SPBU Shell jual kopi itu adalah akun Instagram @voxnetizens.

Rekaman yang diunggah pada Selasa, 16 September 2025, memperlihatkan dua orang petugas SPBU Shell menawarkan kopi literan kepada para pengendara yang lewat di area SPBU.

Hanya bermodal sebuah meja berukuran sedang dengan cooler box untuk penyimpanan batu es, kedua petugas SPBU Shell itu mencoba menjajakan dagangan mereka.

Ada juga daftar harga sederhana yang ditulis tangan untuk informasi menu lengkap dan harga kopi yang dijual.

“1 liter matcha Rp80.000 free bottle. 1 liter kopi Rp60.000. 25 ml ice choco/matcha hanya Rp25.000. Menerima pesanan,” isi daftar harga tersebut.

Sementara itu kondisi SPBU Shell sendiri terlihat sepi imbas kosongnya stok BBM non-subsidi itu.

Rekaman petugas SPBU Shell jual kopi itu langsung viral hingga menuai berbagai reaksi dari netizen

Baca Juga: Bahllil Beberkan Alasan Pemerintah Tunjuk Pertamina Jadi Importir Tunggal BBM

“Sedih banget, gini banget caranya memaksakan membuat regulasi, harus banget ada korban,” tulis akun @iman***

“Mematikan rezeki orang lain itu perbuatan yang dilaknat, terima aja karmanya nanti!” ujar akun @team***

“Ya Allah begini amat ya jadi orang swasta nyari duit halal,” kata akun @nurul***

Tanggapan Bahlil Soal Kelangkaan Stok BBM

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia. (Suara.com/Novian)
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia. (Suara.com/Novian)

Terkait kelangkaan stok BBM Shell Indonesia yang terjadi saat ini, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, sebelumnya menegaskan bahwa pihak swasta mendapatkan jatah kuota impor BBM yang sama.

"Saya ingin katakan bahwa semua perusahaan swasta itu telah mendapatkan kuota impor yang jumlahnya sama dengan 2024, ditambah dengan 10 persen," ujarnya di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 27 Agustus 2025.

Bahlil menegaskan komitmennya untuk memperkuat peran PT Pertamina (Persero) dalam menjaga dan mengelola aset-aset strategis milik negara.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI