- Anggota DPRD Gorontalo, Wahyudin M. Moridu mengaku jalan-jalan ke luar kota menggunakan uang negara.
- Anggota DPRD Gorontalo, Wahyudin M. Moridu kena hujat warganet.
- Setelah videonya viral mengaku menggunakan uang rakyat, Wahyudin M. Moridu minta maaf.
Suara.com - Media sosial kembali dihebohkan oleh ulah seorang pejabat publik, anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Wahyudin M. Moridu .
Di dalam video singkat yang kini menjadi viral, Wahyudin dengan bangga dan tawa lebar menyatakan dirinya sedang dalam perjalanan ke Makassar menggunakan uang negara.
Rekaman yang tampaknya diambil dari kursi penumpang oleh seorang wanita di dalam mobil, memperlihatkan Wahyudin yang sedang mengemudi dengan santai.
Terdengar suara seorang wanita bertanya mengenai tujuan perjalanan mereka, yang kemudian dijawab oleh Wahyudin dengan pernyataan-pernyataan yang mengejutkan.
"Kita hari ini menuju Makassar menggunakan uang negara," ujarnya sambil tertawa.
Tidak berhenti di situ, politisi yang diketahui berasal dari Fraksi PDI Perjuangan ini melanjutkan dengan kalimat yang lebih provokatif.
"Kita rampok aja uang negara ini, kan. Kita habiskan aja, biar negara ini semakin miskin," tambahnya, disambut tawa dari wanita yang merekam video tersebut.
Dalam video yang sama, Wahyudin juga memperkenalkan dirinya secara gamblang.
"Siapa ji? Wahyudin Moridu, anggota DPRD Provinsi Gorontalo," katanya.
Baca Juga: Video Syurnya Bocor di Internet, Selebgram Ini Gugat Mantan Pacar
Ia bahkan berkelakar tentang masa jabatannya yang seolah tak akan tersentuh, "Nanti 2031 berhenti, OTW masih lama."
Banjir Hujatan dan Jejak Kontroversi

Sontak, video tersebut menyebar dengan cepat dan menuai badai kritik dari netizen.
Banyak yang menyayangkan sikap Wahyudin sebagai wakil rakyat yang dinilai arogan, tidak sensitif, dan sama sekali tidak mencerminkan etika seorang pejabat publik.
Ucapannya dianggap sebagai sebuah penghinaan terhadap amanah rakyat dan melukai hati masyarakat di tengah berbagai tantangan ekonomi yang dihadapi negara.
Usut punya usut, ini bukan kali pertama Wahyudin M. Moridu menjadi sorotan. Ia diketahui memiliki rekam jejak yang kontroversial.