Terungkap! Ini Alasan Kemdiktisaintek Alokasikan 50 Persen Anggaran Sekolah Garuda untuk Dana Abadi

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Selasa, 23 September 2025 | 06:05 WIB
Terungkap! Ini Alasan Kemdiktisaintek Alokasikan 50 Persen Anggaran Sekolah Garuda untuk Dana Abadi
Wamendiktisaintek Stella Christie (kiri) mengatakan pihaknya menyiapkan dana abadi sebesar 50 persen dari anggaran total Sekolah Garuda untuk keberlanjutan operasional sekolah tersebut. (Suara.com/Dwi Bowo Raharjo)
Baca 10 detik
  • Wamen Stella Christie menjelaskan anggaran total Sekolah Garuda tahun 2025 sebesar Rp2 triliun.
  • Dana abadi diperlukan agar Sekolah Garuda memiliki keberlanjutan dalam mencetak sumber daya manusia berkualitas
  • Anggaran tersebut juga termasuk untuk membina Sekolah Garuda Transformasi yang sudah ada di 12 lokasi.

Suara.com - Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) menyiapkan dana abadi sebesar 50 persen dari anggaran total Sekolah Garuda untuk keberlanjutan operasional sekolah tersebut.

Wamendiktisaintek Stella Christie menjelaskan anggaran total Sekolah Garuda tahun 2025 sebesar Rp2 triliun. Dia menyebut angka tersebut hanya memakan porsi 0,27 persen dari total anggaran pendidikan di Indonesia pada tahun 2025 yang sebesar Rp724,3 triliun.

"Secara total yang diinvestasikan 2025 ini Rp2 triliun, hanya 0,27 persen dari anggaran Pendidikan," ujar Stella saat memberikan keterangan pers di Kantor Badan Komunikasi Pemerintah, di Gedung Kwarnas Jakarta, Senin (22/9/2025).

"Anggaran ini sudah termasuk untuk membangun Sekolah Garuda baru, untuk membina Sekolah Garuda Transformasi," jelasnya.

Anggaran Rp2 triliun tersebut kata Stella, juga dialokasikan untuk membangun Sekolah Garuda Baru di empat titik, yakni di Provinsi Bangka Belitung, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kalimantan Utara, dan Sulawesi Tenggara.

Selain itu, anggaran tersebut juga termasuk untuk membina Sekolah Garuda Transformasi yang sudah ada di 12 lokasi.

Namun demikian, porsi terbesar dari anggaran Rp2 triliun itu, yakni sebesar 50 persen dialokasikan untuk dana abadi.

"Sebenarnya secara besar anggarannya hampir 50 persen dari Rp2 triliun itu adalah untuk memupuk dana abadi," kata dia.

Menurutnya, dana abadi diperlukan agar Sekolah Garuda memiliki keberlanjutan dalam mencetak sumber daya manusia berkualitas dan memutus rantai kemiskinan menuju Indonesia Emas 2045.

"Kenapa kita perlu dana abadi? Agar sekolah ini terus ada keberlanjutan. Suatu saatnya, yield dari dana abadi ini bisa dipakai untuk keberlanjutan dari sekolah tersebut," kata dia.

Baca Juga: Aksi Tuntut Tukin Sejak Januari, Adaksi Kesal Kemendiktisaintek Terus Bungkam

"Karena kalau negara sudah menginvestasikan, jangan sampai ini menjadi mubazir dan sia-sia," Stella menambahkan.

Sebagai informasi Sekolah Garuda secara serentak akan diluncurkan pada awal Oktober 2025 mendatang.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI