- Projo berencana mengganti logo yang selama ini menampilkan wajah Jokowi.
- Ketika ditanya apakah logo baru itu berarti tidak lagi menampilkan wajah Jokowi, Budi menjawab singkat.
- Budi Arie mengatakan kata “Projo” sejatinya bukanlah singkatan dari “Pro Jokowi”.
“Projo tidak akan menjadi partai. Tapi akan bergabung,” tegasnya.
Budi juga memastikan perubahan ini telah dikomunikasikan dengan Jokowi. Bahkan Jokowi disebut telah menyetujui langkah transformasi tersebut.
“Sepakat. Kita harus mentransformasikan Projo. Karena tugas Projo sudah mengawal pemerintahan Pak Jokowi dua periode, dan sekarang kita menghadapi tantangan baru,” ucapnya.
Sementara terkait absennya Jokowi di kongres, Budi Arie menjelaskan hal itu semata karena alasan kesehatan.
“Karena pertimbangan tim dokter, Pak Jokowi tidak boleh menghadiri kerumunan. Tapi beliau mengirimkan video dan menyampaikan salam,” pungkasnya.