Kirim Bantuan Skala Besar untuk Korban Bencana Sumatra, Pemprov DKI Pakai KRI dan Helikopter

Senin, 01 Desember 2025 | 08:32 WIB
Kirim Bantuan Skala Besar untuk Korban Bencana Sumatra, Pemprov DKI Pakai KRI dan Helikopter
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno. (Suara.com/Adiyoga)
Baca 10 detik
  • Pemprov DKI dan TNI AL kirim bantuan skala besar ke korban bencana Sumatra.
  • Bantuan diangkut menggunakan tiga kapal perang dan lima unit helikopter.
  • Bantuan meliputi kebutuhan pokok seperti family kit, selimut, kasur, dan toren air.

Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersinergi dengan TNI Angkatan Laut menyalurkan bantuan logistik berskala besar untuk para korban bencana alam di wilayah Sumatra. Pengiriman bantuan ini dilepas langsung oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno bersama Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali, pada Minggu (30/11/2025).

Sejumlah kapal perang (KRI) dikerahkan serentak dari Jakarta dan Surabaya untuk mempercepat distribusi bantuan ke titik-titik krusial seperti Lhokseumawe, Nias, Sibolga, dan Langsa.

"Dari Jakarta kami mengirim tiga KRI, yaitu KRI dr. Soeharso, KRI Semarang, dan KRI Teluk Gilimanuk," jelas Laksamana Muhammad Ali.

Selain armada laut, TNI AL juga menyiagakan lima helikopter untuk mendistribusikan logistik ke kawasan terisolasi yang tidak dapat dijangkau melalui jalur darat.

Sementara itu, Wakil Gubernur Rano Karno menyatakan bahwa pengiriman bantuan ini merupakan instruksi langsung dari Gubernur DKI Jakarta untuk merespons kondisi darurat di Sumatra. Berbagai BUMD DKI, PMI, dan Baznas turut berkontribusi dalam pengumpulan bantuan.

"Setelah kejadian, Pak Gubernur memerintahkan saya untuk mengoordinasikan seluruh OPD untuk kegiatan ini," kata Rano Karno.

Bantuan yang dikirimkan mencakup berbagai kebutuhan mendesak, seperti 1.000 paket kidsware, 1.000 family kit, sandang, selimut, kasur lipat, hingga perlengkapan ibadah dan toren air bersih.

Rano Karno juga memastikan bahwa Jakarta siap mengirimkan bantuan lanjutan jika situasi di lapangan masih membutuhkan dukungan.

"Jakarta siap apabila memang dibutuhkan bantuan selanjutnya," pungkasnya.

Baca Juga: Apakah Mobil Listrik Aman Terkena Banjir? Ini Pertolongan Pertamanya

×
Zoomed

VIDEO TERKAIT

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI