Suara.com - Penjualan mobil Honda pada bulan Juli kemarin mengalami penurunan sebesar 25,58 persen dibanding bulan sebelumnya, demikian dikatakan PT. Honda Prospect Motor, agen pemegan merek mobil Honda di Indonesia.
Pada Juli sebanyak 12.984 unit mobil Honda yang terjual di Tanah Air, padahal di bulan Juni ada sekitar 17.215 unit mobil Honda yang laku di Indonesia.
"Penurunan penjualan itu murni karena kurangnya hari kerja," kata Direktur Pemasaran dan Purnajual HPM.
Penurunan hari kerja, jelas Jonfis, memengaruhi jumlah produksi kendaraan yang bisa dihasilkan. Sehingga pengiriman dan penjualan mobil juga mengalami keterbatasan.
"Tidak mungkin kan Lebaran juga disuruh kerja," ujar dia.
Jonfis menyebutkan bahwa pada bulan Juli pihaknya hanya mendapatkan dua minggu hari kerja atau setengah dari bulan biasanya.
Sementara untuk penjualan Agustus, Jonfis yakin adanya peningkatan yang cukup besar. Selain hari kerja yang panjang, pengiriman unit kendaraan yang tertunda pada bulan Juli akan diselesaikan pada bulan Agustus.
"Kami yakin bisa lebih dari 10 ribu," tutup dia.