Tak hanya kisah menyenangkan yang disajikan GP Mandalika. Sejumlah cerita pilu juga mengiringi gelaran akbar tersebut. Seorang warga Jakarta bernama Andik tertunduk lesu saat dia gagal menonton balapan. Padahal dia sudah membeli tiket premium grand stand zone A senilai Rp2 juta. Dia gagal masuk sirkuit karena tiketnya sudah diambil orang. Hal itu diketahuinya saat hendak menukar bukti pembelian tiket dengan gelang fisik sebagai tanda masuk. Selain itu ada pula sejumlah penonton yang terlunta-lunta karena tak terangkut shuttle bus dari penginapan menuju sirkuit dan sebaliknya. Mereka akhirnya berjalan kaki karena tidak ada kejelasan mengenai penjemputan. Usut punya usut, jumlah armada tak sepadan dengan ribuan penonton MotoGP.
6. Lalu Lintas Macet Parah
MotoGP Mandalika menyisakan kemacetan parah usai balapan di sekitar Sirikuit Mandalika, Lombok, NTB. Kemacetan terjadi dari pintu barat maupun pintu timur, lokasi keluar penonton MotoGP. Mobil bahkan sempat sama sekali tidak bergerak. Sejumlah penonton kecewa karena kemacetan tidak terkendali. Padahal potensi kemacetan sebenarnya bisa diprediksi sebelumnya. Akibat kemacetan tersebut, kendaraan mengular hingga 3 kilometer.