Apa Itu Mobil Capek? Ini Tips Beli Mobil Bekas Biar Nggak Terkecoh

Cesar Uji Tawakal Suara.Com
Senin, 11 Desember 2023 | 20:36 WIB
Apa Itu Mobil Capek? Ini Tips Beli Mobil Bekas Biar Nggak Terkecoh
Aktivitas jual beli mobil bekas di showroom penjualan mobil bekas WTC Mangga Dua, Jakarta, Rabu, (23/9/2020). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketika memutuskan untuk membeli mobil bekas, salah satu faktor penting yang perlu dipertimbangkan adalah kondisi mobil tersebut, termasuk seberapa jauh mobil tersebut telah melahap perjalanan atau sering disebut sebagai "mobil capek". Meskipun mobil dengan jarak tempuh tinggi seringkali dianggap sebagai mobil capek, namun tidak selalu mudah untuk mengidentifikasi tanda-tandanya.

Apa Itu Mobil Capek?

Dikutip dari Astra, Mobil capek adalah istilah yang digunakan untuk menyebut mobil dengan jarak tempuh tinggi, namun tetap memiliki usia yang relatif muda. Artinya, mobil tersebut telah menempuh perjalanan dalam jumlah kilometer yang signifikan dalam waktu yang relatif singkat. Mobil capek biasanya memiliki tingkat pemakaian dan keausan yang lebih tinggi dibandingkan dengan mobil dengan usia yang sama namun jarak tempuh yang lebih rendah.

Tanda-Tanda Mobil Capek:

1. Interior yang Menunjukkan Tanda-Tanda Penuaan

Periksa interior mobil, terutama bagian yang sering terkena pemakaian seperti tuas rem. Karat atau tanda-tanda keausan yang berlebihan dapat menjadi indikasi bahwa mobil tersebut telah banyak digunakan. Selain itu, busa pada jok sopir bisa jadi sudah kempes tak sekenyal jok lain.

2. Eksterior yang Menguning atau Pudar

Mobil yang sering digunakan dapat menunjukkan tanda-tanda keausan pada cat eksteriornya. Perhatikan apakah warna mobil mulai menguning atau pudar akibat paparan sinar matahari dan elemen lainnya.

3. Baca Odometer dan Riwayat Servis

Baca Juga: Mau Menjual Mobil Bekas? Ini 5 Tips agar Terhindar dari Penipuan

Odometer adalah indikator utama jarak tempuh mobil. Pastikan untuk membaca odometer dengan cermat dan memverifikasi riwayat servis. Cocokkan data odometer dengan catatan perawatan untuk memastikan keakuratan informasi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI