Di satu sisi, dia meminta masyarakat tidak berspekulasi terkait dengan video tersebut dan menunggu penelusuran internal Kemhan untuk membuktikan kebenarannya.
"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk tidak terburu-buru menarik kesimpulan," kata Brigjen TNI Frega.
Pada era digital saat ini, menurut dia, diseminasi informasi dapat dengan mudah terjadi misinformasi dan disinformasi tanpa konteks yang utuh.
Sebelumnya, viral di media sosial video berisi kendaraan dinas Kemhan yang tengah menepi di pinggir jalan.
Dalam video tersebut, terlihat mobil bermerek Toyota Fortuner berwarna hitam itu sedang berada di pinggir jalan tepat di samping seorang perempuan yang mengenakan pakaian yang cukup terbuka.
Di dalam video itu, terdengar suara pria yang tengah menjelaskan bahwa pengendara mobil dinas Kemhan itu tengah bertransaksi dengan seorang diduga PSK.
Video tersebut diunggah di akun Instagram @folkatip dan hingga hari ini telah dikomentari oleh ribuan kali di media sosial Instagram.