Suara.com - Sepeda motor jenis skuter matik (skutik) mendominasi jalanan di Indonesia. Salah satu fitur keamanan yang umum ditemukan pada skutik modern adalah side stand switch.
Fitur ini dirancang untuk keselamatan pengendara, dimana mesin akan secara otomatis mati ketika standar samping diturunkan dan mencegah mesin menyala saat standar samping masih dalam posisi diturunkan.
Namun tidak jarang ditemukan pengendara skutik yang memanfaatkan fitur side stand switch ini sebagai cara untuk mematikan mesin tanpa menggunakan kunci kontak untuk mematikan sistem kelistrikan secara keseluruhan.

Hal iini kerap menimbulkan pertanyaan apakah kebiasaan mematikan mesin dengan menurunkan standar samping dapat menyebabkan aki motor cepat soak atau tekor?. Berikut penjelasannya seperti dikutip dari laman Wahana Honda, Senin (12 Mei 2025):
Aki Bisa Cepat Soak
Kehiasaan mematikan mesin motor matik hanya dengan menurunkan standar samping tanpa mematikan kunci kontak, dapat menyebabkan aki cepat tekor nyatanya adalah fakta. Ini terjadi karena, meskipun mesin telah mati, sistem kelistrikan motor tetap aktif dan terus mengonsumsi daya dari aki.

Lampu-lampu, sistem pengapian, dan komponen listrik lainnya masih menyala atau dalam mode siaga, sehingga secara perlahan menguras daya aki.
Tetap Gunakan Kunci Kontak
Perlu dipahami bahwa side stand switch hanya berfungsi untuk memutus aliran listrik ke mesin agar berhenti beroperasi. Fitur ini tidak memutus arus listrik ke seluruh sistem kelistrikan motor.
Baca Juga: Aki Kering vs Aki Basah: Pilih yang Mana Buat Kendaraan Anda?
Aki motor tidak akan cepat soak jika mematikan mesin dengan menurunkan standar samping, lalu segera mematikan kunci kontak ke posisi Off. Masalah akan muncul apabila standar samping diturunkan untuk mematikan mesin, tetapi kunci kontak dibiarkan dalam posisi On dan motor ditinggalkan.