- Yamaha Resmi Merilis Mesin V4 Baru untuk MotoGP
- Fabio Quartararo Berharap Mesin Baru Yamaha Lebih Baik
- Mesin V4 Baru Diharapkan Kembalikan Kejayaan Yamaha di MotoGP
Suara.com - Yamaha akhirnya membuat gebrakan besar di kancah MotoGP dengan memperkenalkan mesin V4 baru. Keputusan ini menandai arah baru bagi pabrikan berlogo garpu tala, khususnya dalam pengembangan motor balap untuk dua pembalap andalannya, Fabio Quartararo dan Alex Rins.
Langkah strategis ini diharapkan mampu membawa angin segar dan mengembalikan dominasi Yamaha di lintasan balap kelas dunia. Motor balap anyar dengan jantung pacu V4 ini tidak akan berlama-lama di garasi.
Rencananya, motor ini akan langsung turun ke lintasan pada gelaran MotoGP San Marino 2025 di Sirkuit Misano, yang dijadwalkan pada 12-14 September mendatang.
Augusto Fernandez, pembalap muda berbakat, akan menjadi rider pertama yang menguji ketangguhan mesin V4 ini dalam balapan resmi.

Sebelumnya, rumor mengenai pengetesan mesin V4 telah beredar luas. Fabio Quartararo, pembalap andalan Yamaha, dikabarkan telah menjajal Yamaha M1 bermesin V4 di Barcelona pada Senin, 8 September.
Mengutip laporan dari Crash, pengetesan dilakukan pada sore hari dan "El Diablo" berhasil membukukan waktu terbaik 1 menit 39,4 detik. Meskipun belum ada konfirmasi resmi dari Yamaha, catatan waktu ini diyakini menggunakan mesin V4 baru sesuai dengan pernyataan Quartararo sebelumnya.
“Semua orang tahu, jadi ini bukan rahasia lagi, saya akan menguji V4 pada hari Senin,” ungkap Quartararo setelah MotoGP Catalunya 2025, dikutip Senin (15 September 2025).
Pembalap berkebangsaan Prancis itu menambahkan bahwa skuad Yamaha sepenuhnya fokus pada pengembangan mesin V4. Quartararo pun mengaku sangat menantikan debut motor balap baru Yamaha di MotoGP San Marino 2025.
“Saya sangat menantikan untuk melihatnya di lintasan. Terutama (saat dipacu) bersama pembalap lain,” harapnya.
Baca Juga: Bukan Buat Dielus-elus dan Dipajang! Ini 9 Motor Bekas Tangguh untuk Kerja Rodi, Mulai Rp2 Juta
Sentimen positif juga datang dari Alex Rins. Ia sangat antusias menantikan Augusto Fernandez beraksi bersama Yamaha M1 V4.
“Semoga dia finish di depan kami, ini akan menjadi hal yang sangat positif. Mari kita lihat bagaimana akhir pekan ini,” tutur Rins.
Menurut Rins, keputusan Yamaha menurunkan Yamaha M1 bermesin V4 yang ditunggangi Augusto Fernandez di MotoGP San Marino 2025 adalah langkah positif yang akan memberikan masukan berharga bagi para insinyur Yamaha, guna menjadikan kuda besi pasukan Iwata lebih kompetitif di MotoGP.
“Kami sudah mendapat beberapa masukan dari Augusto. Dia cukup puas dengan motornya,” pungkas Rins.
Di sisi lain, Max Bartolini, Direktur Teknis Yamaha, memilih untuk tidak berekspektasi terlalu tinggi terhadap jantung mekanis baru mereka. Ia bahkan menegaskan bahwa hasil pengetesan oleh Augusto Fernandez di Misano bukanlah tolok ukur utama bagi mereka.
“Fokus akhir pekan ini bukan pada tolok ukur kinerja, tetapi pada pembelajaran operasional dalam kondisi Grand Prix MotoGP,” kata Bartolini.
Yamaha akan fokus mengumpulkan berbagai data penting yang diterima dari Misano, untuk kemudian digunakan dalam pengembangan lebih lanjut.