Studi terbaru dari Institut Dampak Kesehatan di Amerika Serikat dan Universitas British Columbia di Kanada melaporkan bahwa polusi udara merupakan penyebab nomor lima kematian di berbagai negara. Menurut hasil temuan tersebut, manusia lebih banyak meninggal karena polusi udara dibandingkan malaria, gizi buruk, dan minuman beralkohol.
Polusi udara di China | www.usatoday.com
Sebagaimana dilansir oleh laman Dawn, saat ini polusi udara paling parah berdampak di wilayah Asia Selatan, salah satunya Asia Tenggara. Secara rata-rata, polusi udara di seluruh dunia mengurangi masa harapan hidup anak-anak hingga 20 bulan.