Berdasarkan riset yang bekerjasama dengan ahligizi dan farmasi, setiap tetes madu hijau mengandung Terpenoid, steroid, tannin, alkonoid, fenolik, saponin yang merupakan kandungan alami dari akar bajakah sebagai zat anti kanker dan peradangan.
Seperti diketahui akar bajakah merupakan tanaman langka yang berasal dari hutan pedalaman Kalimantan sebagai resep pengobatan kuno suku dayak untuk mengobati berbagai penyakit kronis sejak ratusan tahun silam.