Pada 2024, Pemerintah dan Stakeholder harus Capai Target Penurunan Stunting hingga 14%

Jum'at, 28 Januari 2022 | 08:20 WIB
Pada 2024, Pemerintah dan Stakeholder harus Capai Target Penurunan Stunting hingga 14%
“Bersama Cegah Stunting, Wujudkan Generasi Sehat di Masa Depan” secara daring, Rabu (26/1/2022). (Dok: Istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Orangtua berperan penting dalam intervensi akan pencegahan stunting, dengan memenuhi kebutuhan gizi sejak hamil, memberikan ASI eksklusif, terus memantau tumbuh kembang anak dan selalu jaga kebersihan lingkungan.

Prof. dr. Damayanti Rusli Sjarif, Dokter Spesialis Anak dan Guru Besar FKUI menjelaskan, stunting dapat ditangani selama 2 tahun pertama kehidupan anak.

“Ada 2 penyebab stunting, yaitu malnutrisi atau asupan gizi yang kurang dan kebutuhan gizi anak yang meningkat. Kebutuhan gizi anak yang meningkat bisa disebabkan oleh sakit, infeksi, prematuritas, alergi makanan dan kelainan metabolisme, sehingga faktor pencegahan stunting menjadi hal yang utama," papar Damayanti Rusli Sjarif.

Sementara itu, Communications Director Danone Indonesia, Arif Mujahidin menyampaikan, pihaknya turut serta mendukung Gerakan pemerintah baik untuk mencegah dan mengatasi stunting. Berbagai langkah upaya dilakukan dengan berkolaborasi dengan para stakeholder untuk menjawab tantangan ini.

“Sejalan dengan misi kami, yaitu membawa kesehatan ke sebanyak mungkin orang, kami berkomitmen penuh untuk membantu pemerintah dalam mengatasi permasalahan stunting di Indonesia demi terciptanya generasi emas Indonesia 2045. Selaku sektor swasta, kami berperan dalam berkontribusi untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang isu kesehatan dan nutrisi, membangun kesadaran publik akan pentingnya gizi seimbang, serta mendorong kreativitas dalam menjalankan pola hidup sehat maupun inovasi dalam hal kesehatan, terutama di masa pandemi ini,” kata Arif.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI