Maka dari itu perhatikan tata cara sholat malam Lailatul Qadar berikut ini.
- Membaca niat sholat Lailatul Qadar seperti di atas
- Membaca surat Al-Fatihah
- Membaca surat Al-Ikhlas sebanyak tujuh kali.
- Ruku dan itidal
- Sujud, duduk diantara sujud, kemudian sujud lagi
- Berdiri kembali untuk rakaat kedua
- Lanjutkan membaca surat Al Fatihah dan surat pendek.
- Rukuk dan sujud
- Tahiyat akhir
- Salam
Istighfar dan Doa
Setelah selesai sholat, jangan langsung pergi dan melipat sajadah. Lanjutkan dengan berdzikir dan membaca doa setelah sholat lailatul qadar.
Awali dengan membaca istighfar 70 kali dan dalam hati dengan sungguh-sungguh memohon ampunan dari Allah SWT. Sayyidul Istighfar merupakan bacaan yang tepat untuk memohon ampunan dosa-dosa yang telah lalu dan melindungi dari dosa di kemudian hari.
اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ
Allahumma anta rabbii laa ilaaha illaa anta khalaqtanii wa anna ‘abduka wa anna’alaa ‘ahdika wa wa’dika. Mastatha’tu a’uudzu bika min syarri maa shana’tu abuuu u laka bini’matika ‘alayya wa abuu-u bidzanii faghfir li fa innahu laa yagfiudz dzunuuba illa anta.
Selanjutnya, baca doa berikut:
اللَّهُمَّ إنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ العَفْوَ فاعْفُ عَنِّي
Allahumma innaka 'afuwwun tuḫibbul 'afwa fa'fu 'anni'
Baca Juga: Ini Tanda Malam Lailatul Qadar Turun dan Ciri-ciri Orang yang Mendapatkannya
Artinya: "Wahai Tuhan, Engkau Maha Pengampun, menyukai orang yang minta ampunan, ampunilah aku."
Selain bacaan doa di atas, bisa juga membaca doa berikut ini sebagaimana dalam hadis yang diriwayatkan oleh imam Tirmidzi berikut ini.
اَللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ اَلْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
Allahumma innaka afuwwun karimun tuhibbul 'afwa fa'fu 'anni ('annā jika dibaca berjamaah)
Artinya: "Ya Allah, sungguh Engkau maha pemaaf yang pemurah. Engkau juga menyukai maaf. Oleh karena itu, maafkanlah aku (maafkanlah kami)."
Sebisa mungkin tunaikan amalan-amalan ini di malam ganjil pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan 1445 H/2024. Meskipun memang ada baiknya, anda tidak hanya melakukan sholat Lailatul Qadar pada 21, 23, 25, dan 27 Ramadhan tapi setiap hari.