Setelah kegemilangan Susy Susanti, prestasi tunggal putri Indonesia seakan padam di turnamen bulutangkis tertua dunia itu.
Tercatat, hingga saat ini sektor tunggal putri Merah-Putih telah puasa gelar All England selama 24 tahun.
4. Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir
Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir merupakan pasangan ganda campuran Indonesia dengan prestasi paling mentereng di gelaran All England.
Tercatat, keduanya berhasil membawa pulang trofi juara tiga kali beruntun pada 2012-2014.
Keberhasilan Owi/Butet—sapaan akrab Tontowi/Liliyana—meraih gelar All England pada 2012 terbilang manis.
Pasalnya, hal itu mengakhiri puasa gelar sektor ganda campuran yang kali terakhir gelar juara pada 1979 silam melalui pasangan Christian Hadinata/Imelda Wiguna.
5. Liem Swie King
Sama seperti Tontowi/Liliyana, Liem Swie King merupakan legenda bulutangkis Indonesia yang sukses meraih tiga gelar All England.
Baca Juga: Begini Aksi Luna Maya Saat Olahraga, Eitss Ada yang Pas Bareng Mantan Nih
Liem berhasil melanjutkan kesuksesan sektor tunggal putra dari tangan Rudy Hartono. Tercatat, tiga gelar All England diraih Liem pada 1978, 1979 dan 1981.