Pebalap yang Tewas Sepanjang 2019, Salah Satunya dari Indonesia

Sabtu, 28 Desember 2019 | 07:59 WIB
Pebalap yang Tewas Sepanjang 2019, Salah Satunya dari Indonesia
Pebalap Indonesia, Afridza Syach Munandar. [Antara]
Pebalap muda Spanyol, Marcos Garrido Beltran, tewas di Sirkuit Jerez.
Pebalap muda Spanyol, Marcos Garrido Beltran, tewas di Sirkuit Jerez.

Marcos Garrido Beltran adalah pebalap Spanyol berusia 14 tahun. Dia meregang nyawa setelah terlibat kecelakaan di ajang Andalucia Supersport 300 Championship.

Pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Angel Nieto itu, Beltran mengalami kecelakaan di tikungan dua. Dia tertabrak oleh pebalap lain.

Tim medis sempat membawa Beltran ke rumah sakit terdekat. Namun, nyawanya pebalap milik tim Cardoso Racing itu tak tertolong. Ia meninggal satu jam setelah mendapat perawatan.

4. Afridza Syach Munandar

Pebalap Indonesia, Afridza Munandar. [@afridzasyach / Instagram]
Pebalap Indonesia, Afridza Munandar. [@afridzasyach / Instagram]

Kabar duka juga turut dirasakan dunia balap Indonesia pada 2019. Afridza Syach Munandar, pebalap Asia Talent Cup, tewas saat mengikuti balapan di Sirkuit Sepang, Malaysia, 2 November lalu.

Pebalap berusia 20 tahun itu meninggal dunia setelah mengalami insiden di lap pertama tikungan ke-10.

Sempat mendapat pertolongan medis dengan diterbangkan ke Rumah Sakit Kuala Lumpur menggunakan Helikopter, nyawa Munandar tak terselamatkan.

Afridza Munandar sejatinya merupakan pebalap potensial di ajang Idematsu Asia Talent Cup 2019.

Tercatat dia telah mengemas dua kemenangan, dua kali runner-up, dan dua kali menduduki peringkat ketiga.

Baca Juga: Top 5 Olahraga: Atlet Indonesia Jadi Juara Dunia, Amir Dibully Warganet

Hal itu membuatnya bersaing dalam perebutan gelar juara, sebelum kesempatan itu sirna seiring meninggalnya sang pebalap.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI