Kualifikasi Diundur, Bagaimana Peluang Aries Susanti dkk ke Olimpiade ?

Diundurnya kualifikasi Olimpiade panjat tebing diumumkan oleh Ketua FPTI, Yenny Wahid
Suara.com - Kualifikasi Olimpiade 2020 Tokyo untuk cabang olahraga panjat tebing resmi diundur. Bagaimana peluang Aries Susanti Rahayu dan kawan-kawan ke Tokyo nanti?
Kepastian diundurnya kualifikasi Olimpiade untuk panjat tebing diumumkan langsung Ketua Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), Yenny Wahid, Kamis (26/3/2020) malam.
"Tentunya sudah seperti yang diduga, semua turnamen panjat tebing ditunda sampai meredanya pandemi Covid-19," ujar Yenny dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Jumat (27/3/2020).
![Ketua Umum FPTI Yenny Wahid di Gedung Kemenpora, Senayan, Jakarta, Selasa (10/3/2020). [Suara.com/Arief Apriadi]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/03/10/50977-ketua-umum-fpti-yenny-wahid.jpg)
Keputusan yang diketok palu oleh Federasi Panjat Tebing Internasional (IFSC) membuat kualifikasi zona kontinental mengalami penundaan hingga waktu yang belum ditentukan.
Baca Juga: Dua Atlet Indonesia Tembus Final Speed IFSC World Cup Wujiang 2025
Kondisi itu membuat Indonesia yang hingga kini belum meloloskan satupun wakil mendapat secercah harapan. Tiket lolos masih bisa diraih lewat Kejuaraan Asia.
Kejuaraan yang menjadi ajang kualifikasi zona Asia itu sebelumnya bakal berlangsung di Morioka, Jepang pada 27 April-3 Mei mendatang.
Namun, merebaknya wabah virus Corona di Negeri Sakura, membuat IFSC menjadwal ulang kejuaraan tersebut hingga waktu yang belum ditentukan.
Kejuaraan Asia akan menjadi harapan terakhir bagi Aries Susanti Rahayu dan kawan-kawan yang di dua kualifikasi sebelumnya tampil kurang maksimal.
Pada Kejuaraan Dunia yang berlangsung di Hachioji, Jepang, 11-22 Agustus 2019 lalu, tim Panjat Tebing Indonesia sama sekali tak menurunkan wakil-wakilnya.
Baca Juga: Jejak Rocky Gerung di Olahraga, Sebut Naturalisasi Timnas Indonesia Sebagai Penipuan Sensasi
Sementara saat mengikuti pra-kualfikasi IFSC Combined Qualifier 2019 di Toulouse, Prancis, dua atlet andalan Merah Putih, Aries dan Alfian M. Fajri gagal bersaing.