Di renang Indonesia dapat menambah lagi perolehan medali emas melalui Flairene Candrea yang memenangi nomor 100 meter gaya punggung putri.
Dalam lomba di Aquatic Sports Palace Hanoi tersebut Flairene bersaing ketat dengan dua perenang Filipina Isleta Doromqi dan Geriane Tacuba sebelum memastikan finis pertama dengan catatan waktu satu menit 3,86 detik.
Ditambah dengan emas dari cabang boling dan menembak, belum cukup bagi Indonesia untuk naik ke jajaran tiga besar Asia Tenggara.
Apalagi untuk SEA edisi kali ini, Indonesia membatasi jumlah atlet dan cabang yang diikuti.
Alhasil banyak cabang atau nomor yang tidak diikuti Indonesia dan menjadi ladang perolehan medali bagi atlet negara lain, terutama tuan rumah Vietnam.
Sementara Vietnam melesat dengan tambahan 13 medali emas dari berbagai cabang pada Selasa.
Superioritas Vietnam juga membuat saingan-saingan terdekatnya yakni Thailand dan Filipina tersendat dalam perolehan medali.
Thailand pada Selasa ini menambah tujuh medali emas, sedangkan Filipina hanya mendapat empat emas.
Malaysia yang pada hari-hari awal sempat berada di posisi dua teratas, juga masih tertatih-tatih di urutan keenam setelah hanya menambah tiga emas.
Baca Juga: Perjuangan Tiara Andini Sabet Emas SEA Games 2021, Sempat Alami Patah Jari Kelingking
Indonesia masih berpeluang menambah medali pada hari keenam Rabu, termasuk di cabang atletik dan renang yang merupakan ladang medali bagi peserta SEA Games.
Pada cabang olahraga bulu tangkis, tim putri Indonesia akan berhadapan dengan Thailand pada babak final,
Apriyani Rahayu dkk berpeluang membalas kekalahan regu putra dari Thailand di semifinal. (ANTARA)