Jumlah Peserta dan Pengunjung Meledak
Panitia semula memperkirakan hanya sekitar 18.000 peserta yang akan hadir, terdiri dari penggiat olahraga, perangkat pertandingan, dan ofisial dari 38 provinsi.
Namun realitanya, jumlah orang yang datang ke NTB untuk menyaksikan dan mendukung FORNAS mencapai lebih dari dua kali lipat.
“Luar biasa. Semula diperhitungkan hanya 18 ribu orang tetapi kini sudah dua kali lipat lebih yakni mencapai 42.000 dengan 18.000 pegiat, ofisial, pengurus acara, penonton, pendukung, tim media, dan wisatawan lokal yang hadir. Jumlah ini yang tidak pernah terekspos sebelumnya,” kata Ibnu.
Dengan estimasi pengeluaran minimal Rp3 juta per orang selama beberapa hari, maka total belanja dari para pengunjung ini saja sudah bisa menembus angka ratusan miliar rupiah.
Belum termasuk masyarakat sekitar yang turut meramaikan venue.
"Memang, ini betul bisa menggerakkan perekonomian," ujar Ibnu.
Menpora Angkat Topi
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo juga turut memuji pelaksanaan FORNAS yang dinilai mampu memperkuat gaya hidup sehat berbasis olahraga rekreasi.
Ia menegaskan bahwa event seperti ini tidak hanya mendorong kesehatan masyarakat, tetapi juga bisa menjadi pendorong bagi industri olahraga dan pariwisata daerah.
"Saya takjub melihat FORNAS yang bisa digelar dengan luar biasa. Ini bisa menjadi pemicu geliat ekonomi di daerah," ungkapnya.
Baca Juga: Mengapa Fornas NTB Viral? Panitia Jelaskan Duduk Perkara Lomba Binaraga
Sementara itu, Deputi Bidang Industri Olahraga Kemenpora, Raden Isnanta, menyebutkan bahwa FORNAS adalah bukti nyata bagaimana ekosistem olahraga masyarakat bisa menjadi penggerak utama industri olahraga secara nasional.
"Ekosistem olahraga masyarakat, bisa menggerakkan industri olahraga. Buktinya, dengan perputaran ekonomi yang sekitar Rp800 miliar, membuat daerah bisa merasakan efek positifnya," tegas Isnanta.