Infografis
- Satria Muda juara IBL All Indonesian 2025 usai sapu bersih Dewa United 2-0 di final.
- Abraham Damar tampil gemilang dengan 22 poin dan jadi kunci kemenangan.
- Tim asal Bandung menutup musim dengan rekor sempurna, tak terkalahkan dalam 9 laga.
Suara.com - Satria Muda Pertamina Bandung resmi menyandang gelar juara IBL All Indonesian 2025 setelah menaklukkan Dewa United Banten di final.
Bermain di GOR Manahan, Solo, Sabtu (30/8) malam, tim asuhan Youbel Sondakh itu memastikan kemenangan 65-55 dan menutup seri final best-of-three dengan skor telak 2-0.
Sejak awal laga, Satria Muda tampil garang. Mereka langsung unggul jauh 17-5 di kuarter pertama.
Meski begitu, Dewa United tak menyerah begitu saja. Tim berjuluk Anak Dewa berhasil mengejar ketertinggalan dan bahkan hanya terpaut satu angka di babak pertama dengan skor 27-28.
Namun, momentum berbalik ke tangan Satria Muda di lima menit terakhir pertandingan.
Aksi tembakan tiga angka dari M. Sandy Ibrahim Aziz membuka jalan, sebelum duet Abraham Damar Grahita dan Yudha Saputera benar-benar sulit dibendung.
Abraham menjadi bintang utama dengan torehan 22 poin. Yudha menyumbang 11 poin, sementara Widyanta Putra Teja menambah 10 poin untuk melengkapi dominasi tim asal Bandung.
Di kubu lawan, Erick Ibrahim Junior menjadi satu-satunya yang mencetak dua digit poin dengan 12 angka.
Dewa United sebenarnya sempat bertahan ketat, tetapi masalah terbesar mereka datang dari penguasaan bola.
Baca Juga: Prediksi BRI Super League 2025/2026 Dewa United vs Persija Jakarta: Perang Bintang Dimulai
Total 22 turnover, dengan 11 di antaranya hasil steal Satria Muda, berbuah 17 poin untuk lawan. Kondisi itu membuat usaha mengejar semakin berat.
Satria Muda juga tampil lebih efektif. Dari 58 percobaan tembakan, mereka mencatat 23 field goal masuk, termasuk sembilan three point.
Konsistensi di kedua sisi lapangan membuat Dewa United tak mampu membalikkan keadaan hingga peluit akhir berbunyi.
Kemenangan ini terasa makin spesial karena Satria Muda menutup kompetisi dengan catatan sempurna, tak sekalipun menelan kekalahan.
Rekor mereka 9-0 sepanjang gelaran menjadi bukti dominasi di musim ini.
