Suara.com - Tim nasional bola basket putra Indonesia kalah 60-65 dari Filipina pada pertandingan kedua Grup B Piala Asia U16 atau FIBA U-16 Asia Cup 2025 di Mbank Arena, Mongolia, Senin (1/9/2025) malam.
Berdasarkan statistik FIBA, kekalahan tersebut memperpanjang hasil negatif setelah juga kalah 54-96 melawan Selandia Baru pada Minggu malam (31/8/2025).
Pertandingan berlangsung ketat sejak kuarter pertama dan Garuda Muda sempat memimpin poin berkat kolaborasi Benjamin Piet Hernusi, Muhamad Fakhrizal Firdaus, Gede Dio Arghya, dan Marshall Farez Al Hadi.
Indonesia tampil berani dengan permainan cepat dan akurasi tembakan luar yang bagus sehingga unggul 20-17 pada akhir kuarter pertama.
Namun, pada kuarter kedua kondisi berbalik. Filipina tampil tenang dan berbalik unggul 36-30.
Usai kuarter ketiga, kedua tim saling mencetak angka dan tidak ada yang mendominasi permainan. Pada akhir kuater ini kedudukan menjadi 48-51. Indonesia mempertipis ketertinggalan.
Pada kuarter terakhir, tensi permainan meningkat.
Dua lemparan bebas Gede Dio Arghya Naranatha membuat skor imbang 56-56 pada sisa waktu 3 menit 47 detik.
Namun, layup Nickson Cabanero kembali membuat Filipina unggul 58-56. Setelah itu Indonesia tidak mampu lagi mengejar ketertinggalan.
Baca Juga: Pelajari Kekuatan Timnas Indonesia U-23 dengan Sungguh-sungguh, Pelatih Korsel Tak Mau Gagal Lagi
Under basket dari Prince Carino menutup perolehan skor untuuk mengantarkan Filipina menang 65-60 atas tim asuhan Parna Abrizalt Hasiholan itu.
Muhamad Fakhrizal dan Miracle Christianto sama-sama menyumbangkan 13 poin untuk Indonesia, sedangkan Ethank Tan-Chi membukukan 12 poin, lima rebound, satu assist, dan satu steal untuk Filipina.
Indonesia untuk sementara menempati peringkat ketiga Grup B, sedangkan Filipina mencatat modal berharga mdalam enghadapi laga berikutnya.
Indonesia selanjutnya menghadapi lawan berat lainnya, Taiwan.
Pertandingan itu akan menjadi ujian berikutnya untuk menentukan langkah ke babak berikutnya, sekaligus membuktikan potensi mereka dalam ajang bergengsi tingkat Asia ini. [ANTARA]