Ia juga merasa bahwa dirinya tidak melanggar Pasal 4 ayat (1) UU Pornografi baik dari isi thumbnail dan kontennya.
Kimi Hime menjelaskan semua kontennya hanya berjudul click bait dan tidak bermaksud untuk membuka baju secara sesungguhnya.
Baca Juga : Meski Bersuara Cempreng, Ternyata Kimi Hime Jago Nyanyi Lho
Judul-judul seperti "keluar putih-putih", "buka baju" dan konten yang dinilai vulgar hanyalah click bait dan semuanya terhubung dengan game.
Mulai menit ke-14, Kimi Hime terlihat menangis dan meminta pemerintah khususnya Presiden RI, bisa menegakkan hukum.
YouTuber gaming itu tidak tahu harus mengadu ke mana lagi dan berharap bapak Joko Widodo yang peduli dengan industri game untuk ikut membantu.
Sebelumnya, Kominfo sudah menetapkan batas akhir untuk mengklarifikasi videonya di depan pemerintah.
Baca Juga : 10 Potret Kimi Hime, Gamer Cantik dengan Fans Cowok Segudang
Baca Juga: Kominfo Kembali Minta YouTube Tangguhkan 6 Video Kimi Hime
Kementerian Komunikasi dan Informatika menangguhkan setidaknya tiga video dari pembuat konten sekaligus pemilik akun Youtube Kimi Hime yang dinilai vulgar sekaligus menetapkan batas waktu pemanggilan Kimi Hime untuk mediasi dan klarifikasi video hingga Sabtu 27 Juli 2019. (HiTekno.com).