Suara.com - Sejak diperkenalkan pertama kali oleh Sony pada 1994, PlayStation kini telah menjelma menjadi salah satu konsol game populer yang dimainkan oleh ratusan juta pengguna.
Meski begitu, hanya sedikit yang mengetahui bahwa dibalik kesuksesan ini, PlayStation dirakit oleh pabrik sederhana yang berlokasi tepat di seberang teluk Tokyo.
Di pinggiran Kisarazu, sebuah gedung besar berwarna putih menjulang di atas lanskap pinggiran kota. Begitu masuk, pengunjung akan disambut oleh deru suara mesin ketika puluhan robot dengan mulus merakit PlayStation 4.
Di bangunan tersebut, hanya terlihat beberapa manusia saja yang hadir untuk menangani beberapa tugas. Dua orang untuk mengecek motherboard robot, dan dua lainnya untuk pengemasan konsol yang sudah jadi.
Yap, perakitan PlayStation 4 sebenarnya dilakukan sepenuhnya oleh robot berteknologi AI yang dipasok oleh Mitsubishi Electric pada 2018. Robot ini pun dibekali kemampuan untuk merakit satu konsol baru setiap 30 detik. Keren, bukan?
Dalam waktu 30 detik, robot tersebut sanggup untuk memasang kabel, pita dan bagian fleksibel lainnya ke konsol. 26 dari 32 robot di pabrik Kisarazu melakukan tugas itu.
Di belakang layar, pabrik Kisarazu dioperasikan oleh Sony Global Manufacturing & Operations (SGMO), salah satu cabang manufaktur grup Sony Inc. Unit ini telah bekerja dengan divisi Sony Interactive Entertainment untuk menghadirkan teknologi canggih ke fasilitas tersebut.
"Mungkin tidak ada perusahaan lain yang dapat memanipulasi robot dengan cara ini Setiap proses dilakukan secara otomatis. Manusia tinggal melakukan pengemasan akhir. Perpaduan antara robot dan kerja manusia ini dioptimalkan dengan susah payah, tapi ini harus dibayar dengan investasi besar. Saya menciptakan jalur produksi yang menguntungkan," kata Hiroyuki Kusakabe, seorang arsitek di SGMO, sebagaimana dikutip dari Nikkei Asian Review, Selasa (7/7/2020).
![Logo PlayStation dalam sebuah pameran game di Tokyo, Jepang pada September 2019. [AFP/Charly Triballeau]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/01/20/26047-logo-playstation.jpg)
Investasi besar Sony pun dibayar dengan pencapaian PlayStation 4. Sejak dirilis pada November 2013, konsol ini sudah terjual lebih dari 100 juta unit. Sementara pelanggan layanan jaringan berbayar menjangkau 41,5 juta orang.
Baca Juga: Canggih! Robot Ini Diklaim Bisa Bunuh 90 Persen Virus Corona
Secara finansial, nilai penjualan PS4 ditaksir mencapai 10 triliun yen dengan laba bersih 1 triliun yen. Optimasi ini juga sesuai dengan reformasi struktural yang diperkenalkan oleh Kazuo Hirai, yang menjabat sebagai presiden dan CEO dari 2012 hingga 2018.