"Anyway, update. Sudah aku komplain dan sudah ditanggapi sama pihak Gojek. Dan direfund sebesar 10 ribu rupiah," jelasnya.
Unggahan yang telah dibagikan sebanyak lebih dari 1.700 kali ke sesama pengguna Twitter dan disukai lebih dari 14.300 kali itu pun, menuai beragam komentar dari warganet. Tak sedikit warganet yang dibuat terkejut sekaligus kesal dengan ukuran daging iga bakar tersebut.
![Curhatan warganet beli iga tidak sesuai ekspektasi. [Twitter]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/12/13/58427-curhatan-warganet.jpg)
"Itu iga atau apa anj** masih gedean tempenya," tulis akun @merkuxius.
"Apa para pedagang begini tidak merasa gimana gitu ya jual barang nggak layak? Bisa-bisanya jualan makanan tapi nggak manusiawi, overpriced pula," komentar @goaweygo.
"Ya ampun itu niat jualan apa ngerampok," tambah @utaeeeeee.
"Ini biasanya restonya fake, jadi niru resto yang udah gede. Namanya dimiripin, juga satu tempat bisa dipake banyak resto gitu. Di Jogja ada beberapa yang kayak gini," ungkap @icetarolattee.
"Jadi emosi liatnya," cuit @t_dimana.