Suara.com - Varian baru virus Corona (Covid-19) telah ditemukan di Jerman. Pejabat di Bavaria, Jerman, mengatakan varian tersebut berbeda dari strain virus yang ditemukan di Inggris dan Afrika Selatan.
Varian itu telah terdeteksi pada 35 pasien di rumah sakit di wilayah tersebut.
Para ilmuwan belum menentukan apakah varian Jerman ini lebih mematikan atau lebih menular daripada varian lain yang beredar.
Varian Inggris sendiri yang diberi nama B-117, dilaporkan lebih dari 70 persen dapat menular daripada jenis lainnya.
Varian B-117 pertama kali ditemukan di selatan Inggris pada September dan membuat negara itu menerapkan aturan lockdown nasional ketiga.

Sedangkan penemuan varian Afrika Selatan membuat semua penerbangan ke negara tersebut dihentikan.
Media lokal di Bavaria pertama kali melaporkan varian baru tersebut pada Senin (18/1/2021), di mana telah terdeteksi pada 35 pasien di Garmisch-Partenkirchen.
Para ilmuwan di rumah sakit Universitas Charite, Berlin, saat ini sedang memeriksa sampel tersebut.
"Saat ini kami telah menemukan mutasi kecil dan sama sekali tidak jelas apakah itu akan memiliki relevansi klinis. Kami harus menunggu urutan lengkapnya," kata Clemens Stockklausne, wakil direktur medis rumah sakit, seperti dikutip dari Mirror, Rabu (20/1/2021).
Baca Juga: Ahli Sebut Setengah Pasien Covid-19 Rentan Terinfeksi Varian Baru di Afrika
Para ilmuwan telah memperingatkan bahwa ada lebih banyak jenis virus Corona yang bermutasi.