Vargas menambahkan bahwa tim menemukan bukti berupa selusin kerangka perempuan yang tampaknya berusaha melindungi 10 anak-anak berusia antara lima dan enam tahun.
"Anak-anak yang berhasil diamankan di kamar mereka pada akhirnya dimutilasi. Terbukti dengan penemuan tulang-tulang yang terputus di lantai kamar. Kuil-kuil dibakar dan patung dewa juga dipenggal," lanjut Vargas.
Sejarah mencatat pada Agustus 1521, pemimpin ibu kota Aztec Tenochtitlan telah ditangkap dan Kekaisaran Aztec dihancurkan. Meksiko telah jatuh ke tangan Cortes dan menjadi bagian dari Kekaisaran Spanyol.