Kini perusahaan perlu menghadapi beberapa serangan yang memanfaatkan kontrak lama atau 'token beracun' untuk mencuri NFT pengguna.
![Hacker. [B_A/Pixabay]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/02/08/32946-hacker.jpg)
OpenSea saat itu sedang dalam proses memperbarui sistem kontraknya ketika serangan terjadi. Namun, perusahaan membantah kalau serangan itu berasal dari kontrak baru.
"Kami akan terus memberitahu kalian saat kami mempelajari lebih lanjut terkait serangan phising tersebut. Jika anda memiliki informasi spesifik yang berguna, silakan DM @opensea_support," kata Finzer.